James Allison: Kecepatan Hamilton dan Bottas Tunjukkan Mercedes Layak Juara
James Allison (Sumber: Crash)
Berita F1: Direktur teknis Mercedes James Allison merasa meski tim beruntung di awal Grand Prix Singapura, namun kecepatan yang dimiliki oleh Lewis Hamilton dan Valtteri Bottas mengantarkan tim layak mendapat sebuah kemenangan dan podium.
Kedua pebalap Mercedes mulai dari barisan ketiga, pasangan tersebut beruntung terhindar dari tabrakan tiga mobil selepas start yang membuat Max Verstappen, Sebastian Vettel, dan Kimi Raikkonen tidak dapat melanjutkan balapan. Fernando Alonso juga ikut terseret kedalam crash tersebut.
Setelah Hamilton selamat dari insiden tersebut, ia menjadi pemimpin balapan dan Bottas berada di posisi keempat sebelum Nico Hulkenberg tidak dapat melanjutkan balapan karena masalah tekanan minyak pada mobil Renaultnya.
Meskipun Mercedes benar-benar mendapat keberuntungan di Singapura pada awal lomba, Allison mengkhawatirkan hasil ini akan memberikan masalah besar karena Mercedes kalah telak dalam sesi latihan kering.
"Setelah akhir pekan yang sulit sebelum hari Minggu, insiden di tikungan pertama memberi kami keuntungan besar," kata Allison. "Tapi setelah keberuntungan besar itu, kami lega bahwa kami memiliki kecepatan balapan yang baik untuk membenarkan keberuntungan kami, dan kami senang dengan cara Lewis dan Valtteri memanfaatkannya dengan maksimal.
"Dalam dua minggu sejak balapan terakhir dan dalam sekian jam kerja dan ribuan simulasi dibuat, tidak ada yang menunjukkan hasil seperti ini.
"Formula One sangat rumit, tapi hari seperti ini mengingatkan anda bahwa F1 masih sebuah olahraga dan anda tidak akan pernah tahu apa yang mungkin terjadi. Ini adalah hasil yang cemerlang dan tentu saja kami meninggalkan Singapura dengan bahagia. Tapi masih ada jalan yang sangat jauh dalam kejuaraan ini. "
Hamilton kini memimpin klasemen pebalap F1 dengan 28 poin dari Vettel, sementara Mercedes unggul 102 poin atas Ferrari di puncak klasemen konstruktor F1.
Artikel Tag: Lewis Hamilton, Valtteri Bottas, GP Singapura, f1, James Allison