Joe Mazzulla Sebut Celtis Masih dalam Proses Pembangunan Kembali

Berita Basket NBA: Pelatih Boston Celtics, Joe Mazzulla, menyampaikan pesan untuk timnya setelah kekalahan telak di babak kedua melawan Detroit Pistons, yang membuat juara NBA 2024 itu menelan kekalahan 0-3 di awal musim 2025-26 mereka.

Celtics memang sudah diprediksi akan mengalami penurunan performa yang signifikan musim ini, meskipun cukup mengkhawatirkan melihat betapa rentannya tim ini, setelah setidaknya menjadi penantang gelar juara selama hampir satu dekade.

Presiden tim dan manajer umum Boston, Brad Stevens, adalah dalang di balik hancurnya inti juara waralaba musim panas ini. Ketika power forward All-Star enam kali, Jayson Tatum, mengalami robek tendon Achilles saat Celtics menghadapi New York Knicks di babak playoff putaran kedua musim semi lalu, sudah jelas bahwa Stevens akan mengobrak-abrik sebagian besar tim selama jeda musim panas untuk menghemat uang.

Seandainya Stevens tidak melakukan perubahan, Boston akan menghadapi gaji tertinggi dalam sejarah liga musim ini. Namun, mengingat Celtics akan menjalani tahun yang pada dasarnya akan menjadi tahun yang buruk dengan Tatum yang dikesampingkan,

Stevens membuat keputusan sulit dengan melepas pemain inti Kristaps Porzingis dan Jrue Holiday melalui pertukaran pemain, dan pemain cadangan Al Horford dan Luke Kornet melalui agen bebas.

"Yang penting adalah memastikan kami terus berpegang pada proses untuk mencoba menang. Kami unggul 17 poin hari ini. Kami harus menutup kuarter kedua dengan lebih baik, tentu saja pelanggaran dan rebound di beberapa waktu [membuat masalah]," kata Joe Mazzulla.

"Kami memainkan permainan yang lengkap dengan usaha. Sekarang kami harus memainkan permainan yang lengkap dengan usaha dan eksekusi. Jadi, kami harus terus membangunnya," tambah Mazzulla. "Jadi, kami harus terus mengembangkannya."

Artikel Tag: Boston Celtics, Joe Mazzulla, NBA