Jumpa City Bersama Napoli di UCL, Kevin De Bruyne Akui Rasanya Akan Aneh

Berita Liga Champions: Gelandang andalan Napoli asal Belgia, Kevin De Bruyne tengah bersiap menghadapi salah satu momen paling emosional dalam kariernya.

Gelandang Belgia itu akan kembali ke Stadion Etihad untuk berhadapan dengan mantan klubnya, Manchester City, kali ini sebagai bagian dari skuat Napoli. Duel di Liga Champions pada 18 September diprediksi menjadi laga sarat nostalgia sekaligus ujian berat bagi Partenopei, yang musim lalu sukses meraih gelar Serie A.

Berbicara menjelang laga tim nasional Belgia melawan Kazakhstan, De Bruyne mengaku sudah memprediksi pertemuan ini.

Dalam kutipan yang dilansir dari IlNapolista, ia mengatakan: "Tahun lalu, saya memprediksi jika saya tetap di Eropa, saya akan kembali ke City di Liga Champions. Saya tahu ini akan terasa aneh. City adalah klub saya dan itu tidak akan pernah berubah."

Ucapan tersebut menegaskan ikatan emosional sang pemain dengan The Citizens.

Selain nostalgia, perhatian juga tertuju pada bagaimana De Bruyne beradaptasi di bawah pelatih barunya, Antonio Conte. Sejak kepindahannya ke Italia, ia kerap ditanya soal perbedaan pendekatan Conte dibanding Pep Guardiola, mantan manajernya di City yang dikenal dengan filosofi menyerang agresif.

De Bruyne mencoba menjelaskan perbedaan itu secara diplomatis.

"Sulit untuk mengatakannya, saya baru bermain dua pertandingan untuk Napoli," kata Kevin De Bruyne, "Gaya Conte sangat berbeda dari Pep. Dia jauh lebih taktis dan sedikit lebih lambat. Gaya bermainnya berbeda, begitu pula lapangannya, yang lebih kering. Hal ini membuat sulit untuk mempertahankan tempo."

Artikel Tag: Manchester City, Napoli, Kevin De Bruyne