Kanal

Kalahkan Kazakhstan, Filipina Pastikan Satu Tempat di Piala Dunia Basket 2019

Penulis: Viggo Tristan
25 Feb 2019, 22:15 WIB

Filipina sukses jadi wakil Asia Tenggara untuk lolos ke babak utama Piala Dunia Basket 2019.

Berita Basket Asia : Filipina sukses mencatatkan sejarah impresif usai memastikan satu tempat di Piala Dunia Basket 2019 mendatang. Kepastian tersebut didapat usai Filipina berhasil memenangkan pertandingan penentu melawan Kazakhstan.

Sempat kalah di putaran awal dari Kazakhstan, Filipina enggan mengulangi kesalahannya di pertandingan hidup mati kali ini. Tim yang dimotori oleh Andray Blatche tersebut langsung bermain dengan rapih sejak tip-off. Permainan ulet mereka akhirnya berbuah dengan kemenangan cukup telak yaitu 93-75. Mereka pun berhak mendapatkan tiket untuk terbang ke China Agustus-September mendatang.

Selain meraih kemenangan impresif, Filipina juga terbantu oleh Korea Selatan yang mampu mengalahkan Lebanon dalam pertandingan lain. Dengan kekalahan Lebanon, Filipina sukses mengungguli perolehan poin mereka di klasemen dengan total 19 poin. Mereka telah unggul 1 poin dari Lebanon yang gagal mengalahkan Korea Selatan di laga penentu.

Filipina juga patut bersyukur karena mereka memiliki pemain naturalisasi sehebat Andray Blatche. Mantan pemain NBA tersebut sukses mengerahkan kemampuan terbaiknya untuk membawa Filipina lolos babak utama Piala Dunia Basket. Ia mampu mengakhiri laga dengan torehan 41 poin, 13 rebound, 3 asis, 4 steal, dan 2 blok.

“Andray memikul semua beban kerja tim sepanjang paruh pertama. Saya sedikit takut bahwa para pemain akan terlalu bergantung kepadanya. Beruntungnya, para pemain lain berhasil menunjukkan sumbangsih luar biasa di paruh kedua. Andray tampil sangat baik di gim ini,” tutur Yeng Guiao selaku pelatih kepala tim Filipina.

Kesuksesan Filipina menembus Piala Dunia Basket ini menjadi kali kedua sepanjang sejarah. Sebelumnya, Filipina juga berhasil lolos ke babak utama Piala Dunia Basket di Spanyol pada tahun 2014 silam.

Artikel Tag: FIBA, Filipina, Kazakhstan, Andray Blatche

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru