Keputusan AS Roma Rekrut Evan Ferguson Dipertanyakan Capello

Berita Sepakbola: Pelatih kawakan Italia yaitu Fabio Capello, mempertanyakan keputusan manajemen AS Roma yang merekrut Evan Ferguson pada bursa transfer musim panas kemarin.

Di bawah asuhan pelatih baru Gian Piero Gasperini, manajemen AS Roma memasang target tinggi bagi klub untuk bisa bersaing di empat besar Serie A atau bahkan memperebutkan titel Scudetto.

Sejauh ini dari empat giornata yang sudah berlangsung, Giallorossi baru sekali kalah dan sisanya mampu menyapu bersih kemenangan. Paulo Dybala dkk. pun sekarang bertengger di urutan keempat klasemen sementara.

Meski start yang cukup menjanjikan, lini serang tim serigala ibukota menjadi sorotan. Roma total baru bisa mencetak tiga gol saja, dan dua striker mereka yaitu Artem Dovbyk dan Evan Ferguson, sama sekali belum bisa menyumbangkan gol bagi tim.

Catatan negatif ini pun lantas disorot oleh Fabio Capello. Don Fabio menyebut ia sedikit bingung kenapa Roma harus merekrut Evan Ferguson musim panas lalu, padahal striker asal Irlandia itu juga tidak bagus-bagus amat saat merumput di Premier League bersama Brighton dan juga West Ham.

"Saya bilang Roma bisa mencetak gol dan sanggup tidak kebobolan, meski pun mereka punya masalah di lini serang," ucap mantan manajer Giallorossi ini kepada La Gazzetta dello Sport.

"Dovbyk dan Ferguson bukanlah striker top."

Capello bilang untuk mengatasi mandulnya lini serang tim saat ini, Gasperini harus cerdas memanfaatkan pemain dari second line seperti Lorenzo Pellegrini, yang akhir pekan lalu baru mencetak gol di laga Derby della Capitale kontra Lazio.

"Poin pentingnya adalah mereka harus bisa mengembalikan lagi performa pemain lain seperti (Lorenzo) Pellegrini," sambung Capello.

"Siapa yang tahu seberapa sering Gasperini bicara dengannya sampai akhirnya ia bermain sebagai starter? Pada akhirnya, dialah (Pellegrini) yang menjadi pahlawan di derby," tutup allenatore senior.

Artikel Tag: AS Roma, evan ferguson, Fabio Capello