Kian Tersisih, Sudah Saatnya Jack Grealish Angkat Kaki dari Manchester City

Berita Liga Inggris: Jack Grealish pernah jadi pusat perhatian saat membantu Manchester City meraih treble pada musim 2022-23. Ia menjadi starter di semua laga krusial Liga Champions dan tampil di final Piala FA. Namun, dua tahun terakhir justru jadi periode yang penuh tekanan bagi pemain berusia 29 tahun tersebut.

Cedera hamstring membuatnya kehilangan momentum di awal musim 2023-24. Ia hanya tampil dalam 40% dari total menit bermain City, meski masuk dalam skuat untuk 82% pertandingan. Produktivitasnya juga menurun drastis, mencatatkan tujuh kartu kuning namun hanya menyumbang enam kontribusi gol di seluruh kompetisi.

Musim lalu, situasinya kian memburuk. Ia hanya jadi starter 16 kali — jumlah terendah sejak kembali bermain di Premier League pada 2019. Bahkan tiga dari enam starter pasca Natal terjadi saat menghadapi tim-tim divisi bawah di Piala FA. Catatan menciptakan peluang dan dribelnya pun jadi yang terendah dalam lima tahun terakhir.

Struktur taktis Pep Guardiola tidak banyak memberi ruang bagi Grealish untuk bermain bebas seperti saat ia menjadi ikon di Aston Villa. Tanpa peran sentral dan kebebasan, kemampuannya tampak tumpul. Kini, muncul pertanyaan apakah ia bisa membalikkan tren negatif ini.

Dengan Everton dan West Ham tertarik, peluang pindah bisa jadi solusi bagi Jack Grealish. Setelah ditebus sebesar Rp2,15 triliun oleh Manchester City, masa depannya kini penuh ketidakpastian. Yang jelas, jika ingin kembali bersinar, ia butuh lingkungan yang memberi ruang berekspresi.

Artikel Tag: Jack Grealish, Premier League, Manchester City