Leboeuf Peringatkan Nicolas Jackson soal Batas 39 Laga di Bayern Munich

Berita Liga Jerman: Legenda Chelsea, Frank Leboeuf, melontarkan peringatan serius kepada Nicolas Jackson terkait masa depannya di Bayern Munich. Ia menilai Bayern memiliki rencana khusus agar striker asal Senegal itu tidak bermain lebih dari 39 pertandingan musim ini.

Seperti diketahui, Bayern meminjam Jackson dari Chelsea dengan biaya awal sekitar £12-14 juta. Dalam kesepakatan tersebut, terdapat klausul kewajiban membeli permanen senilai lebih dari £56 juta jika sang penyerang tampil 40 kali. Namun, Presiden Kehormatan Bayern, Uli Hoeness, menegaskan transfer permanen senilai £70 juta itu tidak akan pernah terjadi.

Frank Leboeuf meyakini Bayern Munich akan mengatur penggunaan Nicolas Jackson agar klausul itu tidak terpicu. “Dia tahu bahwa mencapai 40 pertandingan akan sulit. Jika sudah menyentuh 39, kemungkinan besar dia tidak akan dimainkan lagi,” ujar Leboeuf kepada ESPN FC.

Hoeness bahkan menjelaskan lebih detail soal struktur transfer. “Pemain dan agennya turut menyumbang €3 juta, sehingga total biaya peminjaman sekitar €13,5 juta. Tidak akan ada kontrak permanen, itu hanya terjadi jika dia bermain 40 laga sejak awal – dan itu mustahil,” tegasnya.

Jackson sendiri mengaku campur aduk saat meninggalkan Chelsea. Dalam wawancara dengan Tuttosport, ia mengatakan sangat bahagia bisa bergabung dengan klub besar seperti Bayern Munich, namun juga sedih harus meninggalkan Stamford Bridge.

“Saya punya banyak kenangan indah di Chelsea, termasuk menjuarai Conference League dan Piala Dunia Antarklub. Tapi sekarang fokus saya 100 persen untuk proyek baru di Jerman,” kata pemain berusia 24 tahun itu.

Kepindahan Nicolas Jackson ke Bayern dipengaruhi pergerakan Chelsea di bursa transfer. The Blues mendatangkan Joao Pedro dan memulangkan Marc Guiu dari Sunderland untuk menambah opsi serangan, terutama setelah Liam Delap mengalami cedera.

Jackson sebelumnya menjadi striker utama Chelsea musim lalu, mencetak 30 gol dan 12 assist dari 81 penampilan. Kini, masa depannya di Bayern Munich masih abu-abu, tergantung bagaimana klub Jerman itu mengelola jumlah penampilannya sepanjang musim.

Artikel Tag: Nicolas Jackson, Frank Leboeuf, Bayern Munich, Chelsea