Legenda MotoGP Puji Keberanian Marc Marquez Tinggalkan Honda Demi Ducati

Berita MotoGP: Legenda MotoGP Giacomo Agostini melayangkan pujian tinggi untuk Marc Marquez yang berani meninggalkan Honda di akhir musim 2023. Menurut Agostini, keputusan Marquez untuk menolak bayaran besar dan memilih Ducati adalah langkah penuh keberanian demi kembali meraih kemenangan.

Marquez mengambil risiko besar dengan mengakhiri kontraknya bersama tim pabrikan Honda satu tahun lebih awal. Ia kemudian bergabung dengan Gresini Ducati pada 2024, sebelum akhirnya merebut kursi di tim pabrikan Ducati untuk musim ini.

Hasilnya luar biasa. Setelah 13 seri musim 2025, Marquez sudah mengoleksi sembilan kemenangan grand prix dan 12 kemenangan sprint. Ia kini memimpin klasemen dengan keunggulan 142 poin dan berada di jalur menuju gelar ketujuh di kelas premier.

“Dia luar biasa. Sangat berbakat, dan saya rasa hari ini dia bahagia karena punya motor bagus untuk menunjukkan kemampuannya,” ujar Agostini kepada situs resmi MotoGP.

Agostini juga menilai keberanian Marquez untuk meninggalkan kenyamanan Honda adalah bukti mental juara sejati. “Dia menolak banyak uang setelah sekian lama bersama Honda. Tapi dia ingin menang. Dia pernah berkata kepada saya, kalau hanya finis kelima, keenam, atau ketujuh, dia lebih baik tidak balapan. Dia hanya ingin menang,” tambah juara dunia delapan kali tersebut.

Bagi Agostini, keputusan Marquez terbukti tepat. “Sekarang dia punya motor yang bisa menang dan dia bisa menunjukkan 100% kemampuannya,” tegasnya.

Menjelang MotoGP Hungaria akhir pekan ini, Marc Marquez tengah berada dalam performa terbaik. Ia mencatat enam akhir pekan beruntun dengan raihan poin penuh 37, rekor terbaiknya sejak 2014 ketika memulai musim dengan 10 kemenangan beruntun.

Dengan dominasi yang ditunjukkan musim ini, langkah berani Marquez meninggalkan Honda tampaknya bukan hanya keputusan tepat, melainkan juga awal dari babak baru kejayaan dalam kariernya.

Artikel Tag: Marc Marquez, Honda, Ducati, MotoGP 2025