Lewis Hamilton Sindir Performa Ferrari yang Amburadul di Brasil
Lewis Hamilton
Berita F1: Lewis Hamilton mengakui akhir pekan Ferrari di Grand Prix São Paulo 2025 merupakan salah satu yang terburuk musim ini, tetapi ia menegaskan timnya tidak akan menyerah begitu saja. Pebalap asal Inggris itu gagal menembus sepuluh besar baik di sesi kualifikasi sprint maupun balapan utama setelah tampil kesulitan sejak awal.
Petaka terjadi sejak tikungan pertama pada hari Minggu. Hamilton yang start dari posisi tengah dihantam oleh rekan setimnya, Carlos Sainz, sehingga mobil SF-25 miliknya kehilangan keseimbangan dan performa. Tidak berhenti di situ, beberapa tikungan kemudian ia menabrak bagian belakang mobil Franco Colapinto yang melambat, membuat sayap depan mobilnya rusak parah.
“Saya tidak tahu pasti apa yang terjadi di Tikungan 1, tapi jelas bukan awal yang baik ketika tertabrak,” ujar Hamilton kepada sejumlah media, termasuk RacingNews365. “Colapinto membuat kesalahan di tikungan terakhir, saya mendapat slipstream yang bagus, tapi ketika saya mulai keluar jalur untuk menyalip, dia juga bergeser ke arah yang sama.”
Kerusakan parah pada bagian depan mobil membuat performanya anjlok dan akhirnya ia terpaksa mundur sebelum balapan memasuki paruh kedua. Rekan setimnya, Charles Leclerc, juga tidak beruntung setelah tersingkir akibat insiden terpisah dengan Kimi Antonelli dan Oscar Piastri.
Kegagalan ganda ini membuat Ferrari tergeser ke posisi keempat dalam klasemen konstruktor. Meski begitu, Lewis Hamilton menegaskan bahwa semangat tim masih tinggi dan fokus mereka tetap sama untuk tiga seri tersisa.
“Ini jelas bencana bagi kami, mengecewakan untuk seluruh tim,” kata Hamilton. “Tapi saya berusaha tetap tenang dan berpikir positif. Charles menunjukkan performa bagus di kualifikasi, jadi masih ada potensi dalam mobil kami.”
Pebalap berusia 40 tahun itu menambahkan bahwa ia yakin segala kesulitan yang dialami tim saat ini akan menjadi pelajaran berharga. “Saya percaya akan ada hasil baik yang datang dari semua kesulitan ini. Mungkin semua ketidakberuntungan kami keluar di tahun ini, dan tahun depan kami bisa jauh lebih kuat. Kami tidak akan menyerah,” tegasnya.
Dengan semangat pantang menyerah itu, Ferrari kini menatap tiga seri terakhir sebagai kesempatan untuk menebus kegagalan di Interlagos dan menjaga peluang finis di tiga besar klasemen konstruktor.
Artikel Tag: Lewis Hamilton, Ferrari, gp brasil