Luciano Spalletti Berpotensi Ubah Formasi Juventus usai Ditahan Torino

Berita Liga Italia: Pelatih Juventus, Luciano Spalletti, membuka peluang untuk mengubah formasi setelah gagal meraih kemenangan dalam dua laga terakhir, termasuk melawan Torino.

I Bianconeri melakoni laga bertajuk Derby della Mole di Allianz Stadium, Turin pada Minggu (9/11) dini hari WIB dengan harapan untuk kembali ke jalur kemenangan setelah ditahan Sporting Lisbon di Liga Champions.

Juventus berhasil mendominasi di babak pertama, namun tetap tidak ada gol yang tercipta hingga duel berakhir dengan skor imbang tanpa gol.

Luciano Spalletti kini telah memimpin tiga laga sejak dipilih sebagai pengganti Igor Tudor, dan hanya memenangkan satu laga di antaranya, yang mana adalah laga debutnya saat menghadapi Cremonese dengan skor 2-1.

Spalletti menggunakan skema tiga bek tengah dalam tiga laga pertamanya bersama Juve, yang mana tidak terduga sebelumnya.

Dia adalah pelatih yang terkenal mengandalkan formasi 4-3-3 di Napoli dan Italia, namun Spalletti membuka kemungkinan untuk mengubah skema permainan setelah ini.

"Tiga pertandingan ini tidak mengubah pendapat saya tentang tim ini," kata Spalletti dalam konferensi pers seusai laga, dikutip dari Football-Italia..

"Kami mencoba beberapa hal, mengalami beberapa situasi secara langsung, dan mendapatkan lebih banyak pengetahuan. Ada kemungkinan untuk mengubah formasi juga," katanya.

"Seperti yang saya katakan sebelumnya, saya kecewa pulang tanpa tiga poin, tetapi ketika itu terjadi dalam pertandingan seperti malam ini, Anda tidak hancur, hanya menyesal, karena kami berusaha keras sepanjang pertandingan."

Artikel Tag: Luciano Spalletti, Juventus