Madura United Maksimalkan Jeda Kompetisi untuk Hadapi Laga Berat di Oktober

Berita Super League: Madura United harus benar-benar memaksimalkan jeda kompetisi Super League musim 2025/2026 untuk makin mematangkan permainan demi meraih hasil maksimal di Oktober ini.

Sesuai jadwal yang sudah dirilis I League selaku operator resmi, Laskar Sape Kerrab akan melakoni dua partai berat di Oktober, pertama bertandang ke markas Dewa United FC pada 16 Oktober 2025, selanjutnya mereka akan menjamu Persija Jakarta di Stadion Gelora Madura Ratu Pamelingan (SGMRP) Pamekasan, 24 Oktober mendatang.

Dua pertandingan tersebut diprediksi tidak mudah. Dewa United FC sebagai salah satu tim bertabur bintang memiliki catatan tidak terkalahkan dalam tiga laga terakhir.

Di sisi lain, Persija Jakarta yang meskipun gagal menang dalam tiga laga terakhir, mereka masih tercatat sebagai tim terproduktif di Super League musim 2025/2026 dengan torehan 13 gol, sama dengan jumlah gol yang dicatatkan Malut United FC.

Madura United sendiri masih harus bekerja keras untuk bisa bersaing dengan kedua tim tersebut. Mereka baru meraih satu kemenangan dari tujuh pertandingan musim ini. Kemenangan satu-satunya itu didapat di pekan kedua kala menekuk Persik Kediri (2-1). Sisanya, mereka selalu gagal menang dalam lima laga terakhir.

Tidak hanya performa tim yang belum cukup baik, tim asuhan Angel Alfredo Vera tiu juga tidak ideal sebab ada beberapa pemain yang harus absen. Salah satunya playmaker andalannya, Iran Junior, yang mengalami cedera serius.

Pemain asal Brasil itu mengalami patah tulang di ujung distal jari kaki kanan yang disertai pembengkakan jaringan lunak di sekitarnya. Kondisi itu mengharuskan dilakukan fiksasi sederhana dengan pemasangan finger tape serta pemberian vitamin tulang untuk menunjang penyembuhan.

"Butuh waktu cukup panjang dalam proses pemulihannya," ungkap Dokter tim Madura United Irsyad Ramadhan seperti dikutip dari laman resmi klub.

Menghadapi situasi ini, Angel Alfredo Vera menekankan pentingnya menjaga kekompakan tim. Dia menyebut, fokus latihan selama masa jeda kompetisi akan diarahkan pada penguatan chemistry dan sentuhan bola antarpemain.

Menurutnya, hal itu krusial agar performa Laskar Sape Kerrab meningkat saat kompetisi kembali berlanjut dan melawan Dewa United FC. Tidak hanya itu, masa jeda juga dimanfaatkan untuk meningkatkan intensitas permainan.

"Secara bertahap intensitas latihan akan ditingkatkan agar saat kompetisi kembali bergulir, tim sudah dalam kondisi siap," tutur Alfredo Vera.

Artikel Tag: madura united, Super League, Alfredo Vera, persija jakarta, Dewa United FC