Mendoza Lemah Antisipasi Crossing, Begini Komentar Passos

Berita Liga 1 Indonesia: Sosok Kevin Ray Mendoza menjadi pilar penting di bawah mistar Persib. Tapi penampilan pria asal Filipina tersebut mendapatkan kritik terutama ketika menghadapi bola silang tim lawan.

Pelatih kiper Persib, Luizinho Passos pun memberi tanggapan mengenai titik lemah anak asuhnya. Dalam beberapa kesempatan, Mendoza kerap ragu-ragu saat mencoba memotong umpan crossing ke kotak penalti.

Seringkali ada gerakan seolah dia hendak memotong umpan tapi mengurungkan aksinya. Hal itu membuat percobaan lawan dalam membuat peluang dari samping menjadi petaka bagi pertahanan Maung Bandung.

"Ya, saya tahu. Saya sudah berdiskusi dengan Kevin soal itu. Sebagai pelatih kiper, pekerjaan saya itu tidak hanya di lapangan," ujar pelatih asal Brasil ini saat diwawancara wartawan, Selasa (6/5).

"Di luar lapangan pun saya selalu menyiapkan video, menganalisis pertandingan secara berkali-kali untuk melihat apa yang harus diperbaiki oleh para kiper," kata pria berusia 50 tahun tersebut melanjutkan.

Namun demikian, kinerja kiper tim nasional Filipina tersebut masih tetap perlu diapresiasi. Karena dia punya keunggulan dalam melakukan distribusi bola dan menjalankan peran sebagai sweeper-goalkeeper.

Kemampuannya dalam melakukan penyelamatan tendangan juga ada di atas rata-rata. Karena itu, Persib saat ini masih menjadi tim dengan jumlah kebobolan paling sedikit jika dibandingkan dengan kontestan lainnya.

"Saya pikir Kevin punya kemampuan menahan tendangan yang bagus dan cepat. Kevin juga adalah sosok kiper dengan level tinggi, kiper tim nasional. Jadi tentu saja, dia akan berusaha lebih baik lagi ke depannya, termasuk soal mencoba lebih aktif saat keluar dari sarangnya dengan tepat ketika membantu pertahanan," tutup Luizinho Passos.

Artikel Tag: Kevin Ray Mendoza, luizinho passos, Persib