Monchi Kecewa Gagal Pulangkan Marco Asensio ke Aston Villa
Marco Asensio justru memilih bergabung dengan Fenerbahce. (Foto: Gerrit van Keulen/Soccrates/Getty Images)
Berita Transfer: Mantan presiden operasional sepak bola Aston Villa, Monchi, mengaku kecewa karena gagal membawa kembali Marco Asensio ke Villa Park dan terkejut saat mengetahui bahwa sang pemain justru memilih bergabung dengan Fenerbahce.
Marco Asensio tampil impresif selama masa peminjamannya di paruh kedua musim lalu dari Paris Saint-Germain (PSG). Dalam 21 penampilan, ia mencetak delapan gol, termasuk dua gol penting dalam kemenangan dramatis atas Chelsea.
Penyerang asal Spanyol itu terlihat menikmati kerja sama dengan Unai Emery, dan Villa pun berharap bisa mempermanenkannya atau setidaknya meminjamnya kembali. Namun, transfer tersebut tak pernah terwujud. Alih-alih kembali ke Premier League, Asensio menandatangani kontrak tiga tahun bersama Fenerbahce dengan nilai transfer sekitar £7,5 juta.
Dalam wawancara dengan ElDesmarque, Monchi mengungkapkan rasa herannya terhadap hasil akhir dari saga transfer tersebut. “Ya, saya terkejut, karena saya pikir dia akan berakhir di Villa Park — itu adalah tujuan kami,” ujar Monchi.
“Namun pada akhirnya, terutama karena alasan finansial, PSG bersikap lebih keras terhadap kami. Marco juga mulai khawatir karena bursa transfer terus berjalan tanpa kejelasan, jadi dia memilih Fenerbahce. Kami berharap yang terbaik untuknya.”
Monchi menambahkan bahwa semua pihak di Aston Villa yakin Asensio akan kembali karena performa apiknya di musim sebelumnya. “Kami semua berpikir dia akan kembali, karena enam bulan sebelumnya dia tampil sangat baik bersama kami,” ujarnya.
Meski kini tak lagi menjabat sebagai presiden operasional sepak bola, Monchi masih terlibat dalam struktur kepemilikan klub sebagai penasihat untuk V Sports, perusahaan induk Aston Villa.
Artikel Tag: Marco Asensio, Monchi, Aston Villa, fenerbahce