Brad Binder Jelaskan Keunikan Karakteristik Sirkuit Mandalika

Berita MotoGP: Brad Binder akhirnya menemukan momentum positif di MotoGP Indonesia 2025. Finis keempat, Binder pun menjelaskan bahwa Sirkuit Mandalika agak unik karena memiliki karakteristik yang cukup berbeda.

Brad Binder menunjukkan performa impresif di MotoGP Indonesia 2025 dengan finis di posisi keempat, hasil terbaiknya sepanjang musim ini. Pebalap asal Afrika Selatan itu memulai balapan dari posisi ke-15 dan berhasil menyalip 11 pebalap di lintasan panas dan licin Mandalika, Minggu (6/10/2025).

Hasil tersebut menjadi pencapaian penting bagi Binder yang mengaku mengalami musim yang “sangat berat”. Sejak awal tahun, pebalap KTM ini belum pernah finis di lima besar dalam balapan penuh. “Saya benar-benar berharap ini bisa menjadi titik balik untuk saya,” kata Binder seusai balapan.

Perubahan besar dilakukan pada sesi pemanasan (warm-up) hari Minggu, yang menurutnya menjadi kunci kebangkitan performa.

“Kami melakukan perubahan cukup besar pada bagian depan motor, dan hasilnya saya langsung merasa lebih percaya diri,” jelasnya.

“Saya bisa menikung lebih baik, bagian depan motor terasa lebih stabil, dan itu membuat saya berani menekan lebih jauh. Senang rasanya bisa menyalip banyak pebalap dan finis jauh lebih baik dari posisi start,” tambah Binder.

Meski begitu, Binder tetap berhati-hati menilai hasil tersebut sebagai tanda kebangkitan permanen. Hal ini karena menurutnya lintasan Mandalika yang unik dengan tingkat cengkeraman rendah dan ban khusus membuat balapan kali ini “sangat spesial.”

“Mandalika memang sirkuit yang berbeda,” ujarnya. “Tingkat grip-nya sangat rendah, dan karakter bannya juga aneh. Jadi, kita tidak bisa langsung menganggap hasil ini sebagai patokan mutlak.”

Binder menegaskan, tantangan sesungguhnya akan datang di seri berikutnya di Phillip Island, Australia.

“Sirkuit di sana cepat dan mengalir, dengan ban belakang yang lebih normal. Kalau saya bisa mempertahankan feeling seperti ini dan menekan lebih jauh, hasilnya bisa sangat berbeda,” katanya optimistis.

Dengan hasil ini, Brad Binder memperkuat posisinya sebagai salah satu pebalap paling konsisten dari kubu KTM di paruh akhir musim. Ia berharap momentum di Mandalika bisa menjadi awal kebangkitan untuk menutup musim 2025 dengan lebih kuat.

Artikel Tag: Brad Binder, MotoGP Indonesia, sirkuit mandalika