Kanal

Jorge Martin Bangkit Hadapi Musim Kelam Berkat Belajar dari Marc Marquez

Penulis: Abdi Ardiansyah
14 Nov 2025, 23:20 WIB

Jorge Martin dan Marc Marquez

Berita MotoGP: Jorge Martin menjalani salah satu musim paling kelam dalam kariernya. Namun di tengah cedera yang tak henti menimpa, rider Aprilia itu mengaku tetap optimis karena terinspirasi dari kebangkitan Marc Marquez sebagai sumber kekuatan.

Jorge Martin memasuki seri terakhir MotoGP Valencia 2025 dengan semangat berbeda. Bukan karena peluang podium, tetapi karena tekad untuk menutup musim terburuk dalam hidupnya. Dengan hanya mengikuti delapan dari total 22 seri, Martin harus menghadapi kenyataan bahwa hampir sepanjang tahun ia berpindah dari rumah sakit ke ruang fisioterapi.

Sejak awal musim Martin sudah diterpa kecelakaan beruntun. Cedera bahu, tangan, kaki, hingga tulang rusuk dan paru-paru membuat juara dunia 2024 itu nyaris tak pernah merasakan rasa normal di atas motor. Bahkan, kecelakaan keras di Qatar sempat membuatnya berpikir untuk pensiun dini.

“Ini tahun yang buruk, tapi saya ingin mengakhirinya dengan kepala tegak,” ujar Martin kepada GPOne.

Ia menegaskan bahwa GP Valencia bukan soal hasil, tetapi menjadi awal dari persiapan menuju MotoGP 2026. Meski belum pulih sepenuhnya dari cedera bahu pasca insiden di Jepang, tekadnya untuk kembali mengendarai motor lebih kuat daripada rasa sakit yang ia bawa.

Di tengah hantaman cobaan, Martin mengakui ada satu hal yang membuatnya tetap berdiri: contoh Marc Marquez. Juara dunia 2025 itu memang menjadi sorotan karena comeback spektakuler setelah bertahun-tahun dihancurkan cedera lengan yang membutuhkan beberapa kali operasi. Kisah Marquez menjadi pengingat bahwa masa sulit tidak selalu berakhir buruk.

“Kita punya contoh luar biasa dari Marc,” kata Martin. “Dia melalui masa yang mirip, bahkan mungkin lebih buruk, tetapi mampu kembali menjadi juara. Saya percaya satu musim buruk tidak bisa menentukan seluruh karier seseorang.”

Kebangkitan Aprilia, yang kini menjadi pabrikan terkuat kedua di grid setelah Ducati, juga memberi angin segar. Rekan setimnya, Marco Bezzecchi, tampil impresif di paruh akhir musim dan memberi harapan bahwa masa depan Aprilia cerah.

Martin menutup dengan keyakinan bahwa Valencia akan menjadi langkah pertama menuju kebangkitannya.

“Saya ingin kembali bersaing untuk gelar dunia. Untuk mencapai itu, saya harus melewati akhir pekan ini dan mulai membangun pondasi musim 2026.”

Artikel Tag: Jorge Martin, Marc Marquez, MotoGP 2025, aprilia

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru