Raul Fernandez Merasa Aneh Usai Tersingkir di MotoGP Malaysia

Berita MotoGP: Raul Fernandez tak punya waktu lama untuk menikmati kemenangannya di MotoGP Grand Prix Australia karena Grand Prix Malaysia datang hanya tujuh hari kemudian – dan itu menjadi momen kembalinya yang berat bagi pembalap Spanyol itu ke Bumi.

Namun, pebalap Trackhouse Aprilia itu bersikeras untuk tetap fokus setelah menjalani musim yang lambat di Sepang, yang berakhir dengan kecelakaan langka. GP Malaysia adalah tempat kegagalan keduanya untuk menyelesaikan grand prix musim ini – yang lainnya terjadi di seri pembuka di Thailand – tetapi Fernandez sudah berjuang bahkan sebelum terjatuh.

Bersama seluruh pembalap Aprilia, pahlawan Phillip Island ini berjuang keras di Sepang dan hanya bisa lolos kualifikasi di posisi ke-15. Selain itu, ia salah bertaruh pada ban depan medium untuk balapan tersebut. Ia hanya naik satu posisi di akhir lap ke-11, lalu jatuh di Tikungan 1 pada lap ke-12.

Responsnya adalah tetap fokus pada gambaran yang lebih besar – performa bagus di tiga dari empat balapan di ajang Asia-Pasifik akhir musim. Dalam perjalanannya menuju Phillip Island, Fernandez finis di posisi ketujuh di Jepang, lalu lolos kualifikasi di baris terdepan dan meraih posisi keenam di Indonesia.

"Kita tidak bisa hanya melihat balapan ini," ujarnya. "Minggu lalu saya meraih kemenangan pertama saya. Tapi di Mandalika kami juga cukup kuat. Dan di Jepang, kami juga cukup kuat. Jadi, bagi saya, ini berarti [tur flyaway] yang sangat positif. Keseimbangan tur ini sangat positif," kata Raul Fernandez.

"Tentu saja, balapan ini tidak membantu kami mempertahankan [lintasan] kompetitif kami. Tapi kami tahu trek seperti ini bisa saja terjadi sebelum kami sampai di sini. Kami tahu ini akan menjadi salah satu trek terburuk [untuk Aprilia]. Jadi, kami harus mengambil sisi positifnya."

Artikel Tag: Raul Fernandez, motogp malaysia, Trackhouse