Tercepat di Sesi Latihan, Pedro Acosta Justru Pesimistis Hadapi GP Malaysia

Berita MotoGP: Meskipun jadi pebalap tercepat pada sesi latihan MotoGP Malaysia 2025, Pedro Acosta memilih untuk tidak terlalu percaya diri. Pebalap muda KTM itu mengaku masih khawatir soal masalah ban yang tak kunjung terselesaikan.

Pedro Acosta menutup hari pertama MotoGP Malaysia 2025 sebagai pebalap tercepat dengan catatan waktu 1 menit 57,559 detik, meski sempat dua kali terjatuh. Namun, alih-alih puas, rider asal Spanyol itu justru menahan diri untuk tidak terlalu berharap banyak menjelang balapan utama.

Acosta mengatakan bahwa performa cepat di hari Jumat belum tentu bisa diterjemahkan menjadi hasil positif di balapan karena KTM masih kesulitan mengelola keausan ban. “Jujur, ini bukan cara terbaik untuk memulai dua sesi dengan dua kali crash. Kami harus menghindari kesalahan seperti itu karena hanya membuang waktu,” katanya kepada MotoGP.com.

Meski begitu, Acosta tetap menilai hasil hari pertama cukup baik karena dua motor KTM berhasil menembus Kualifikasi 2 (Q2), termasuk Pol Espargaro yang tampil impresif di posisi delapan. “Kami sempat mengira akan kesulitan, tapi hari pertama bisa kami selamatkan. Saya senang melihat Pol kembali kompetitif. Namun, kami tetap harus mengevaluasi manajemen ban besok,” tambahnya.

Acosta mengaku tidak ingin memasang target berlebihan. “Tidak ada ekspektasi. Kami tahu degradasi ban kami cukup tinggi, jadi cara terbaik adalah tidak terlalu banyak berpikir. Fokus saja menjaga ritme dan memperbaiki hal-hal kecil yang bisa membuat kami lebih baik,” ucapnya.

Menariknya, Acosta sempat kehilangan cukup banyak waktu latihan setelah crash di awal sesi. Kondisi itu diperparah oleh turunnya hujan ringan di pertengahan latihan yang sempat mengancam kesempatannya lolos ke Q2.

Namun, hujan yang sempat menjadi ancaman justru berubah menjadi keuntungan. “Saya bersyukur saat itu mulai hujan karena saya tidak punya apa-apa untuk kalah. Saya langsung menekan sekuat mungkin dan berhasil masuk posisi enam besar sebelum kondisi membaik,” jelasnya.

Setelah hujan mereda, Acosta mampu memperbaiki catatan waktunya dan akhirnya menjadi pebalap tercepat hari itu, unggul tipis dari Johann Zarco (Honda) dan Jack Miller (Yamaha).

Dengan hasil tersebut, Acosta memperkuat statusnya sebagai salah satu rookie paling menjanjikan musim ini. Namun, ia tetap realistis. “Kami tahu apa yang menjadi titik lemah kami. Jadi fokus kami sekarang bukan menang, tapi memastikan motor bisa bertahan sampai lap terakhir,” tutupnya.

Artikel Tag: Pedro Acosta, MotoGP 2025, motogp malaysia, ktm