Yamaha Janji Mesin V4 MotoGP Akan Terus Disempurnakan di Tiap Kesempatan

Berita MotoGP: Yamaha menegaskan proyek mesin V4 barunya untuk MotoGP akan terus dikembangkan di setiap kesempatan. Setiap kali motor ini tampil di lintasan, baik dalam tes maupun wild card, versi mesinnya akan selalu diperbarui.

Yamaha semakin serius dalam transisi menuju konfigurasi mesin V4 di MotoGP. Setelah menjalani debut dengan wildcard Augusto Fernandez di Misano, pabrikan asal Jepang itu memastikan bahwa pengembangan mesin V4 tidak akan berhenti di situ.

Direktur teknis Yamaha, Max Bartolini, menjelaskan bahwa mesin baru tersebut telah melewati banyak versi sebelum mencapai spesifikasi yang digunakan di Misano. “Kami membuat banyak prototipe sebelum sampai pada versi saat ini. Tepatnya berapa versi, cukup banyak. Tapi mesin ini masih dalam tahap pengembangan penuh,” ujar Bartolini kepada MotoGP.com.

Ia menegaskan, setiap kali motor tampil di lintasan, akan selalu ada versi baru yang diuji. “Mungkin di setiap wildcard dan setiap tes berikutnya, mesin ini akan berbeda lagi. Setelah itu, baru kita lihat bagaimana hasilnya untuk tahun depan,” tambahnya.

Augusto Fernandez sendiri tampil kompetitif dengan motor baru tersebut. Meski sempat mengalami masalah indikator bahan bakar dan kesulitan menjaga konsistensi, ia mampu finis di posisi ke-14 dan mencatat waktu lap yang hanya terpaut kurang dari satu detik dari Fabio Quartararo. “Kami masih perlu memahami banyak hal, tapi ada potensi besar di sini,” kata Fernandez.

Sementara itu, mantan juara dunia Andrea Dovizioso yang juga ikut menguji motor ini menyoroti keunggulan V4 dalam hal pengereman dan traksi. “Cara motor ini mengerem terasa sangat berbeda dan menurut saya jauh lebih baik. Kami juga fokus menemukan dan mengatur grip,” jelasnya.

Namun, tidak semua pembalap memberikan penilaian positif. Fabio Quartararo mengaku belum melihat peningkatan signifikan di area yang ia butuhkan. Sebaliknya, Alex Rins dan Jack Miller lebih optimistis setelah mencatat waktu hanya terpaut 0,6 hingga 0,9 detik dari motor inline-4 yang mereka gunakan saat ini.

Yamaha belum mengumumkan secara resmi apakah V4 akan digunakan pada musim 2026, tetapi banyak yang memperkirakan motor ini akan debut penuh di seri pembuka Buriram tahun depan, sebelum diadaptasi menjadi versi 850cc pada 2027.

Manajer Yamaha Racing, Paolo Pavesio, mengatakan konfigurasi V4 adalah langkah logis. “MotoGP saat ini bergerak ke arah mesin seperti ini agar bisa memaksimalkan potensi ban dan regulasi. Kami akan terus bekerja sama dengan tim pabrikan dan para pembalap untuk menyempurnakannya,” ujarnya.

Artikel Tag: yamaha, motogp, Fabio Quartararo, Augusto Fernandez