Olivia Smith Raih Penghargaan Pemain Muda Wanita Terbaik PFA 2025

Berita Liga Inggris: Olivia Smith, eks Liverpool yang kini memperkuat Arsenal, dinobatkan sebagai pemain muda wanita terbaik tahun ini versi Asosiasi Pesepakbola Profesional (PFA).

Pemain berusia 21 tahun itu baru saja mencatat sejarah sebagai transfer termahal dalam sepak bola wanita, ketika Arsenal menebusnya dari The Reds pada Juli lalu dengan biaya 1 juta poundsterling atau sekitar Rp20 miliar.

Karier Olivia Smith memang berkembang pesat. Ia melakoni debut internasional pada usia 15 tahun, sebuah pencapaian langka di level sepak bola wanita. Sebelum pindah ke Arsenal, Smith sempat membela Sporting di Portugal, kemudian bergabung ke Liverpool dengan biaya transfer lebih dari 200.000 poundsterling atau setara Rp4 miliar. Musim lalu, ia tampil impresif di Liga Super Wanita (WSL) dengan mencetak sembilan gol dalam 20 pertandingan.

Performa gemilang itu membuat Arsenal yakin menjadikannya bagian dari proyek jangka panjang The Gunners. Smith diharapkan dapat menambah kekuatan lini depan sekaligus menjadi simbol regenerasi dalam skuat. Keberhasilannya menyabet penghargaan PFA menjadi bukti bahwa talenta mudanya sudah diakui di level tertinggi.

Dalam daftar nominasi pemain muda terbaik PFA 2025, Smith harus bersaing dengan nama-nama lain seperti trio Chelsea, Aggie Beever-Jones, Maika Hamano, dan Weikie Kaptein. Ada juga Grace Clinton dari Manchester United, pemenang tahun lalu, serta Mary Fowler dari Manchester City. Namun, konsistensi Smith sepanjang musim membuatnya unggul atas para pesaing.

Prestasi Smith semakin melengkapi dominasi Arsenal dalam ajang penghargaan kali ini. Rekan setim barunya, Mariona Caldentey, juga dianugerahi gelar pemain wanita terbaik tahun ini versi PFA. Dengan dua penghargaan bergengsi yang jatuh ke tangan skuat The Gunners, Arsenal kini semakin menunjukkan kekuatan mereka sebagai salah satu klub elite di sepak bola wanita Eropa.

Artikel Tag: Olivia Smith, Liverpool, PFA