Pedro Acosta Berikan Komentar Mengenai Meninggalnya Pebalap Muda

Berita MotoGP: Dalam konferensi pers pra-acara MotoGP Jerman hari Kamis, Marc Marquez dan Pedro Acosta diminta untuk mengomentari kematian tragis pebalap muda Spanyol Borja Gomez.

Pebalap yang masih berusia 20 tahun itu telah meninggal dunia saat latihan untuk putaran Kejuaraan Superstock Eropa di Magny-Cours pada 3 Juli, seri yang ia pimpin.

“Sungguh menyedihkan ketika menerima berita ini, dan saya pikir apa yang dilakukan pihak kejuaraan selama balapan akhir pekan itu adalah hal yang paling tidak terhormat yang pernah saya lihat dalam hidup saya," kata Pedro Acosta dalam wawancara.

“Saya pikir banyak orang yang [menjalankan] kejuaraan ini dan melakukan semua ini, harus berpikir, jika itu terjadi pada salah satu anak mereka, apa yang harus mereka lakukan?"

"Terkadang kita berkata bahwa pertunjukan harus tetap berlanjut, tetapi terkadang hidup lebih mahal daripada perlombaan kejuaraan" tambah pebalap muda asal Spanyolitu.

Sebelumnya, sebuah pernyataan yang mengumumkan wafatnya Borja Gomez, yang dirilis oleh FIM, diakhiri dengan pernyataan bahwa acara tersebut akan tetap berlangsung "untuk menghormati dan mengenangnya":

"Dengan duka yang mendalam, FIM Eropa mengumumkan meninggalnya Borja Gómez, seorang pebalap Kejuaraan Saham Eropa, setelah kecelakaan tragis saat Latihan Bebas di Circuit de Nevers-Magny Cours."

"FIM Eropa menyampaikan belasungkawa yang sedalam-dalamnya kepada keluarga, sahabat, dan tim Borja selama masa yang sangat sulit ini. Akhir pekan ini, kejuaraan akan tetap berlangsung untuk menghormati dan mengenangnya."

Artikel Tag: Pedro Acosta, Borja Gomez, FIM