Pelatih Persib Abaikan Kekalahan Memalukan dari Persebaya
Pelatih Persib, Bojan Hodak ketika berfoto bersama Yaya Sunarya dan Luciano Guaycochea
Berita Super League Indonesia: Laga klasik akan dihadapi Persib ketika menjamu Persebaya di pekan ke-5. Maung Bandung pun punya catatan baru karena takluk dengan skor telak di pertemuan terakhir.
Di putaran kedua Liga 1 2024/2025 lalu, Persib dipaksa menelan pil pahit dari Bajul Ijo. Bahkan kekalahan yang dirasakan begitu menyaktikan sebab skuat asuhan Bojan Hodak kalah dengan skor 1-4.
Saat itu, pertandingan digelar di Stadion Gelora Bung Tomo. Tuan rumah tampil dominan dan Persib dibuat tidak berkutik. Gol Persebaya dilesakkan Rizky Dwi, Bruno Moreira, Francisco Rivera dan gol bunuh diri Marc Klok.
Mengenai hasil buruk di perjumpaan terakhir, sang pelatih buka suara. Menurutnya kekalahan telak di pertandingan itu hadir atas andil dirinya karena melakukan kesalahan dalam pergantian pemain.
Saat itu, Maung Bandung yang ketinggalan satu gol memasukkan Gervane Kastaneer yang berposisi sebagai penyerang. Sebagai gantinya, di posisi kiper, Sheva Sanggasi yang merupakan kiper muda dimasukkan untuk mengganti Kevin Ray Mendoza dan kebobolan tiga gol.
"Itu kekalahan di Surabaya kan? itu ketika saya mengganti penjaga gawang untuk menambah penyerang. Tapi pertemuan di sini (Bandung) kami bisa menang kalau tidak salah," tutur Bojan Hodak dalam jumpa pers jelang laga kontra Persebaya di Stadion GBLA, Kamis (11/9).
Kini kedua tim kembali bertemu di musim yang baru. Pelatih asal Kroasia ini menegaskan dia membidik kemenangan untuk membawa tim kembali melaju di jalur yang tepat usai dua laga gagal meraih poin penuh.
Baginya misi kemenangan bukan didasari dengan misi balas dendam. Karena di musim lalu pun meski timnya kalah, tapi hasil positif di laga berikutnya bisa diraih hingga akhirnya menjadi juara di pengujung musim 2024/2025.
"Tak ada balas dendam, hanya pertandingan baru dan waktu itu cuma kehilangan poin dan berikutnya kami mendapat poin lainnya. Tidak masalah," tandas juru racik taktik berusia 54 tahun tersebut.
Artikel Tag: Persib, bojan hodak, persebaya