Kanal

Pengamat F1 Ragukan Kapasitas Pierre Wache di Red Bull

Penulis: Abdi Ardiansyah
09 Nov 2025, 22:05 WIB

Pierre Wache

Berita F1: Kritikan keras datang dari mantan pebalap Formula 1, Ralf Schumacher, yang menilai Pierre Wache bukan orang yang tepat untuk mengembalikan Red Bull ke jalur juara dunia. Menurutnya, tim asal Milton Keynes itu kehilangan konsistensi meski sempat menunjukkan peningkatan performa pada pertengahan musim 2025.

Schumacher, yang kini menjadi komentator di Sky Sports Germany, menilai bahwa meskipun Red Bull sempat bangkit berkat pembaruan besar pada lantai mobil RB21 dan cara kerja baru di bawah Laurent Mekies, stabilitas jangka panjang masih menjadi masalah utama.

“Red Bull sekarang menghadapi dua tugas besar. Pertama, mereka harus menyelesaikan susunan pebalap untuk musim depan. Kedua, mereka perlu memastikan arah teknis tim lebih jelas. Menurut saya, Pierre Wache bukan orang yang bisa mengendalikan situasi dalam jangka panjang,” ujar Schumacher.

Komentar itu muncul setelah performa Max Verstappen kembali anjlok di Grand Prix São Paulo. Juara dunia empat kali itu hanya mampu finis keempat pada sprint race dan terpaksa start dari pit lane setelah Red Bull mengambil risiko dengan perubahan setelan mobil yang justru berakibat fatal.

Hasil tersebut menjadi salah satu yang terburuk bagi Verstappen dalam empat tahun terakhir, mengakhiri rentetan penampilan impresif yang sebelumnya memberinya tiga kemenangan dan dua podium dalam lima seri terakhir.

Schumacher menilai inkonsistensi seperti itu tidak seharusnya terjadi di tim sebesar Red Bull. “Kita melihat Red Bull tampil luar biasa di beberapa seri, tapi kemudian tiba-tiba performanya turun drastis. Setelah itu, mereka seperti baru sadar di mana kesalahannya, namun kembali mengulang hal serupa,” tuturnya.

Menurutnya, Formula 1 saat ini sudah terlalu kompetitif untuk tim yang tidak memiliki arah teknis yang jelas. “Balapan modern jauh lebih kompleks. Jika ingin menjadi juara, Anda tidak bisa terus bermain-main dengan setup tanpa arah,” tambahnya.

Sementara itu, Verstappen kini tertinggal 39 poin dari pemuncak klasemen sementara, Lando Norris. Dengan hanya beberapa seri tersisa, Schumacher menyebut peluang Verstappen mempertahankan gelar kelimanya sangat tipis. “Sekarang, hanya keajaiban yang bisa menyelamatkan Verstappen,” katanya.

Komentar Schumacher menambah tekanan terhadap Pierre Wache, yang menggantikan posisi kunci Adrian Newey dalam pengembangan teknis. Meski sempat dianggap sukses membawa inovasi, kritik ini memperkuat pandangan bahwa Red Bull tengah berada di fase transisi yang belum stabil.

Artikel Tag: Pierre Wache, Red Bull, Max Verstappen

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru