Kanal

Persis Kecewa Dibuat Tidak Berdaya Sepuluh Amunisi Persib

Penulis: M. Aldi
28 Okt 2025, 16:15 WIB

Pelatih Persis, Peter de Roo dalam jumpa pers usai laga

Berita Super League Indonesia: Persis Solo dibuat tidak berkutik ketika bertandang ke markas Persib. Menghadapi tim yang tampil dengan sepuluh pemain sejak menit 27, skuat asuhan Peter de Roo takluk dengan skor 0-2.

Hasil ini membuat Laskar Sambernyawa belum kunjung keluar dari zona degradasi. Ini juga menjadi hasil minor keenam dari sembilan laga yang dimainkan pada kompetisi Super League 2025/2026 dan baru memiliki lima poin saja.

Sang pelatih mengaku kecewa dengan hasil laga ini. Meski dia juga sudah memahami bahwa bukan hal yang mudah untuk bisa menandingi Persib Bandung selaku juara di dua edisi terakhir kompetisi Liga 1.

"Saya kecewa dengan hasil hari ini dan saya sudah tahu datang ke sini melawan tim yang juara back-to-back pastinya akan sulit, dan salah satu kesulitan kami ialah kesulitan mengontrol laga di awal tadi," ujar Peter de Roo dalam jumpa pers seusai laga di Stadion Gelora Bandung Lautan Api, Senin (27/10).

Pelatih asal Belanda tersebut tersentak dengan gol cepat tuan rumah melalui aksi Luciano Guaycochea. Dirinya juga mengeluhkan Persis tidak cukup tajam serta kreatif ketika lawan bermain dengan sepuluh pemain karena ada satu pemain dikartu merah.

"Tiba-tiba Persib bisa mencetak gol dari skema yang tak diperkirakan. Meskipun Persib tadi mendapatkan kartu merah, mereka bermain dengan lini pertahanan bagus. Kami juga tak banyak melakukan penetrasi ke daerah pertahanan lawan," ujar dia.

Ketinggalan satu gol dan unggul jumlah pemain jadi membuat intensitas serangan meningkat. Tapi Maung Bandung merespon dengan pertahanan solid dan justru serangan baliknya bisa menghasilkan gol tambahan.

"Babak kedua kami sulit untuk menghentikan kontrol bola, juga kita tidak cukup bermain dengan rapi di defense. Dan selama 90 menit kami banyak melakukan kesalahan dan seperti yang dikatakan tadi," tutur Peter de Roo.

"Orang-orang pasti akan berkata kemungkinan besar akan kalah, karena Persib memang jauh lebih bagus dibandingkan Persis. Tapi kami tetap mencoba yang terbaik, dan ternyata memang hasilnya di lapangan belum bisa memenuhi keinginan," lanjutnya.

Hasil ini membuat Persis gagal menang di delapan pertandingan beruntun. Diakui sang pelatih, bahwa torehan timnya memang mengecewakan. Tapi kekalahan ini juga perlu dipahami lantaran menghadapi lawan sulit.

"Merasa kecewa dengan hasil yang kita dapat apalagi kalau lihat hasilnya saja tanpa melihat di mana kami bermain atau statistik di atas lapangan, pasti kami kecewa. Tapi jangan lupa juga kami hari ini melawan Persib, klub yang back-to-back juara dan bermain di hadapan pendukung sendiri, pasti tidak akan mudah," pungkasnya.

Artikel Tag: Persis, Persib, Peter de Roo

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru