Reece James: Cuaca Panas Amerika Bisa Gagalkan Mimpi Inggris di Piala Dunia

Berita Sepak Bola: Bek sekaligus kapten Chelsea, Reece James, mengungkapkan kekhawatirannya bahwa cuaca panas ekstrem di Amerika Utara bisa menjadi tantangan besar bagi timnas Inggris dalam upaya mereka meraih gelar juara Piala Dunia 2026.

Meskipun skuat asuhan Thomas Tuchel sudah memastikan tiket ke turnamen, Reece James menilai bahwa kondisi suhu tinggi di Amerika Serikat, Meksiko, dan Kanada bisa memengaruhi performa tim yang terbiasa bermain di iklim sejuk Inggris.

“Sangat sulit bermain dalam panas seperti itu, apalagi kami terbiasa dengan cuaca dingin. Begitu keluar dari hotel saja, panasnya langsung terasa,” ujar James.

Ia menambahkan bahwa lapangan yang tidak ideal dan tingkat kelembapan tinggi semakin memperparah tantangan tersebut. “Kondisinya sangat panas, sulit dimainkan, dan kualitas rumput saat itu juga tidak terlalu bagus,” katanya mengingat pengalaman Chelsea saat menjuarai Piala Dunia Antarklub di AS musim panas lalu.

Menurut James, FIFA perlu mempertimbangkan jadwal kick-off yang lebih malam untuk menghindari risiko kelelahan akibat suhu ekstrem yang bisa mencapai 37 derajat Celsius, seperti yang pernah dialami Chelsea saat berlatih di Philadelphia. “Kick-off lebih malam tentu akan sangat membantu. Tidak terlalu panas dan tidak terlalu lembap,” tambahnya.

Setelah tersingkir di perempat final Piala Dunia 2022 oleh Prancis dan gagal di final Euro 2024 melawan Spanyol, Inggris kini berambisi menebus kegagalan itu di bawah Tuchel. Pelatih asal Jerman itu dikenal tangguh dalam laga sistem gugur, terbukti saat membawa Chelsea menjuarai Liga Champions 2021.

Skuad Inggris saat ini dipenuhi bintang top dunia. Harry Kane masih akan menjadi ujung tombak, dengan Declan Rice dan Jude Bellingham mengontrol lini tengah. Di bawah mistar, Jordan Pickford hampir pasti menjadi pilihan utama, sementara Marc Guehi terus membuktikan dirinya sebagai salah satu bek terbaik Inggris saat ini.

Namun bagi James, kunci sukses bukan hanya pada kualitas pemain, melainkan kemampuan beradaptasi dengan cuaca panas Amerika. “Kami semua sadar betapa beratnya kondisi nanti. Kami mencoba mempersiapkan diri sebaik mungkin agar bisa tampil maksimal,” tutup James.

Jika timnas Inggris mampu menaklukkan suhu panas dan tekanan besar turnamen, bukan tak mungkin mimpi mereka mengangkat trofi di MetLife Stadium pada Juli 2026 akan menjadi kenyataan.

Artikel Tag: reece james, Timnas Inggris, Piala Dunia 2026, Chelsea