Sebastian Vettel Akui Kesalahannya
Sebastian Vettel tertunduk lesu karena gagal finis. (Octane)
Berita F1: Sebastian Vettel sangat bergelora saat memulai balapan di Sirkuit Hockenheim. Ya, F1 GP Jerman adalah 'rumah' bagi Vettel. Sayangnya, ia harus mengalami crash dan gagal finis. Meski begitu, Vettel mengakui kesalahannya.
Pebalap lokal, Vettel, mengamankan posisi pole untuk memulai balapan. Ia berada di posisi ideal untuk memenangkan balapan, pertama kali dalam karirnya di Hockenheim.
Saat sedang memimpin, tikungan 12 menjadi daerah sial bagi Vettel. Ia kehilangan kendali dan membuat mobilnya keluar lintasan. Mobil merah Ferrari yang dikemudikan oleh Vettel itu berakhir nahas setelah menabrak tembok pembatas.
"Tak banyak yang bisa saya katakan," kata Vettel. "Saya melakukan kesalahan kecil tapi dampaknya sangat besar untuk balapan kali ini."
Vettel mengakui bahwa dirinya terlambat sedikit saja saat akan memasuki tikungan. Hal itu membuat ban depannya terkunci, sehingga mobil hilang kendali.
"Padahal sebelum kejadian itu, semuanya sangat terkendali," lanjut Vettel. "Kecepatan kami bagus, dan kami mengontrol balapan."
Memang, saat insiden terjadi, Vettel sedang memimpin dengan jarak 8 detik dari pesaing terdekatnya.
"Kejadian itu murni adalah kesalahan saya," aku Vettel. "Saya merasa kecewa, tetapi kami tidak bisa bersedih berlarut-larut."
Vettel merasa Ferrari selalu bisa bangkit dari keterpurukan.
"Kami telah membuktikan bahwa kami sangat kompetitif di sirkuit mana pun," tegas Vettel. "Jadi, saya menantikan balapan di Hungaria akhir pekan depan (pekan ini, red)."
Karena gagal finis, Vettel tidak mendapatkan poin penting. Kini ia tertinggal 17 poin dari seteru Mercedesnya, Lewis Hamilton.
Kebanggaan Ferrari sedikit terselamatkan oleh Kimi Raikkonen. Pebalap Finlandia itu berhasil merebut satu-satunya podium yang tersisa. Sebab podium 1 dan 2 sudah diamankan dengan baik oleh Mercedes.
Artikel Tag: f1, Berita F1, gp jerman, sirkuit hockenheim, Mercedes, Lewis Hamilton, Valtteri Bottas, Ferrari, kimi raikkonen, Sebastian Vettel, Red Bull, Daniel Ricciardo, Max Verstappen, Fernando Alonso, McLaren