Tak Ada Alasan Bagi Aaron/Wooi Yik Untuk Mangkir Dari Jadwal Padat

Berita Badminton : Pebulu tangkis ganda putra Aaron Chia / Soh Wooi Yik tidak mengeluh tentang jadwal turnamen yang padat meskipun penampilan mereka tidak konsisten akhir-akhir ini.

Sebaliknya, Aaron-Wooi Yik senang bermain di lebih banyak turnamen karena mereka berusaha untuk mendapatkan kembali performa terbaik mereka.

Pasangan nomor 2 dunia itu tersingkir di babak pertama dalam tiga dari enam kompetisi terakhir mereka termasuk di Hong Kong Open bulan lalu.

Pelatih ganda putra Herry Iman Pierngadi menyatakan, padatnya jadwal turnamen kurang membantu Aaron-Wooi Yik karena mereka hampir tidak punya cukup waktu untuk beristirahat dan berlatih. Meski begitu, duo berpengalaman itu menolak memberikan alasan apa pun.

"Bermain di lebih banyak turnamen sebenarnya lebih baik bagi saya untuk menjaga feeling saya di lapangan. Begitu pula dengan Wooi Yik. Kami selalu membahas hal ini," ujar Aaron setelah sesi latihan di Akademi Bulu Tangkis Malaysia (ABM) di Bukit Kiara, Jumat (3 Oktober).

"Saya berusia 28 tahun tahun ini, sementara Wooi Yik berusia 27 tahun, dan tentu saja kami perlu menjaga diri dan mencegah cedera, tetapi kami masih senang bermain di lebih banyak turnamen." 

"Setiap kali kami bermain di turnamen, kami selalu berusaha sekuat tenaga. Menang atau kalah itu nomor dua. Namun, latihan dan pertandingan kompetitif berbeda."

"Sekalipun Anda memberikan 100 persen dalam latihan, dalam turnamen, terkadang Anda hanya bisa mengeluarkan 50 persen karena di lapangan, Anda bisa gugup, atau lawan Anda sedang dalam performa terbaiknya hari itu. Ada banyak faktor, jadi bagi saya, tidak masalah untuk bermain di lebih banyak turnamen. Bukan berarti kami tidak ingin menang," tambah Aaron.

Aaron mengakui bahwa ia dan Wooi Yik mungkin memprioritaskan kompetisi yang lebih besar pada tahun 2027 ketika periode kualifikasi Olimpiade Los Angeles 2028 dimulai.

"Tujuan utama kami adalah Olimpiade 2028, jadi kami mungkin akan mengurangi jumlah turnamen pada tahun 2027 ketika periode kualifikasi dimulai dan fokus pada acara yang lebih besar," kata Aaron.

"Tahun depan, kami mungkin masih akan berkompetisi di banyak turnamen. Kami akan lihat perkembangannya dan menyesuaikannya."

Untuk saat ini, Aaron-Wooi Yik berharap dapat mengeluarkan kemampuan terbaiknya saat kembali berkompetisi di Arctic Open yang dimulai pada hari Selasa di Vantaa, Finlandia.

Pasangan ini menjadi unggulan teratas karena absennya pemain nomor 1 dunia asal Korea Selatan Seo Seung-jae-Kim Won-ho dan akan memulai perjuangan mereka melawan pemain nomor 26 dunia asal Denmark Daniel Lundgaard-Mads Vestergaard.

Sementara itu, pemain Malaysia lainnya yang turut berlaga di ganda putra adalah peringkat 3 dunia Goh Sze Fei-Nur Izzuddin Rumsani, peringkat 8 dunia Man Wei Chong-Tee Kai Wun, Yap Roy King-Wan Arif Wan Junaidi (No. 20), Mohd Haikal Nazri-Choong Hon Jian (No. 45) dan Low Hang Yee-Ng Eng Cheong (No. 47).

Artikel Tag: Aaron Chia, Soh Wooi Yik, Herry IP