Joao Fonseca Ungkap Alasan Mengapa Tak Turun Di Shanghai
Joao Fonseca [image: Laver Cup]
Berita Tenis: Turnamen Masters 1000, Shanghai Open musim 2025 penuh kejutan, tetapi ada satu petenis yang absen dari turnamen tersebut, yaitu salah satu bintang baru yang menjanjikan, Joao Fonseca.
Petenis peringkat 45 dunia memilih untuk tidak bermain di Asia dan malah mempersiapkan diri untuk turnamen hard-court dalam ruangan yang digelar Eropa. Awalnya, tampaknya hal tersebut merupakan pilihan jadwal yang dibuat oleh sang petenis dan timnya. Tetapi, kini terungkap bahwa keputusan tersebut berkaitan dengan medis.
Berbicara kepada ESPN Brazil, petenis berkebangsaan Brazil mengonfirmasi bahwa ia menderita infeksi sinus yang kini telah sembuh. Infeksi tersebut terjadi sesaat sebelum Shanghai Open dijadwalkan berlangsung.
“Satu hal yang sangat saya dan tim perhatikan adalah memilih turnamen dengan bijak di musim pertama saya bermain di turnamen besar ini. Kami memilih untuk tidak bermain di Asia musim ini karena saya menderita infeksi sinus, jadi saya memutuskan untuk tinggal di rumah dan beristirahat, mempersiapkan diri, dan 100 persen siap bermain,” jelas Fonseca.
“Saya absen cukup lama, sekitar tiga atau empat hari, dan itu tepat sebelum saya bisa pergi ke Shanghai, jadi kami memutuskan untuk tidak pergi ke turnamen tersebut. Tetapi sekarang saya sudah 100 persen pulih, dokter saya sudah menyetujui semuanya, dan saya siap bertanding. Saya senang bisa kembali dan tidak ada hal serius yang terjadi.”
Petenis berusia 19 tahun menikmati musim 2025 yang luar biasa, di mana ia memenangkan pertandingan pertama dalam kariernya di Grand Slam ketika berkompetisi di Australian Open sebelum kemudian memenangkan gelar turnamen ATP untuk kali pertama di Argentina.
Petenis berkebangsaan Brazil juga lolos ke babak ketiga di French Open dan Wimbledon. Tetapi, dalam beberapa bulan terakhir, ia kesulitan menjaga konsistensi dan mencatatkan kemenangan beruntun. Rekor menang-kalahnya pada musim 2025 sampai saat ini adalah 21-14.
“Secara keseluruhan, musim ini sungguh luar biasa, di setiap level,” kenang Fonseca. “Ekspektasinya tinggi, saya tahu, tetapi saya hanya berusaha untuk terus berkembang sebagai petenis dan sebagai individu.”
Berharap untuk bangkit kembali, turnamen berikutnya yang akan dilakoni petenis berkebangsaan Brazil adalah European Open di Brussels, di mana ia akan tampil sebagai petenis unggulan ketujuh.
“Ini kali pertama saya mengunjungi Belgia dan saya sangat terkesan dengan kotanya, suasananya, dan pemandangannya yang luar biasa,” ungkap Fonseca.
“Saya sangat senang bermain di sini. Setelah musim yang panjang, saya masih merasa segar. Saya melewatkan turnamen di Asia, jadi saya masih memiliki energi dan berharap bisa menunjukkan permainan tenis terbaik saya.”
Fonseca saat ini adalah pemain termuda kedua di peringkat 100 besar setelah petenis peringkat 38 dunia, Learner Tien.
Artikel Tag: Tenis, Joao Fonseca