Taylor Fritz Bagikan Kabar Teranyar Terkait Kondisi Kesehatan

Berita Tenis: Taylor Fritz sudah begitu dekat untuk memenangkan laga kedua fase grup, tetapi akhirnya ia mencatatkan 1-1 di Jimmy Connors Group ATP Finals, Turin musim 2025.

Unggul dengan satu set melawan petenis berkebangsaan Spanyol, Carlos Alcaraz, petenis AS memainkan beberapa permainan terbaik dalam kariernya di ATP Finals, tetapi ia tidak mampu mempertahankan level permainan di sepanjang pertandingan.

Berjuang ekstra keras, petenis unggulan pertama, Alcaraz bisa membalikkan keadaan dan akhirnya mengalahkan petenis unggulan keenam dengan tiga set, sehingga kini ia mencatatkan 2-0 di fase grup.

Juara di Eastbourne musim 2025 mulai mengalami kesulitan menuju akhir pertandingan, sehingga mencuatkan banyak pertanyaan apakah ia 100 persen bugar. Menjawab pertanyaan tersebut, ia mengungkapkan bahwa ia menghadapi kendala di set ketiga.

Runner up ATP Finals musim lalu harus berhadapan dengan masalah fisik di laga kedua fase grup.

“Saya pikir begitu kami memasuki set ketiga, saya berjuang cukup keras dengan tendinitis lutut saya,” aku Fritz. “Saya harus bemain secara beruntun, lalu saya melakoni pertandingan seepik ini. Saya merasa saya sedikit kesulitan untuk membengkokkan lutut saya pada servis saya begu memasuki akhir pertandingan. Itu yang terjadi. Tidak ada banyak hal yang bisa benar-benar saya lakukan.”

Runner up US Open musim 2024 lalu menjelaskan tentang bagaimana penjadwalan unik pada musim 2025 di turnamen ATP yang membuat masalah semakin memburuk.

“Ya, maksud saya, intinya untuk mengatasi hal itu, anda membutuhkan beberapa pekan untuk memperkuatnya, di anda tidak perlu memaksakan diri bermain tenis. Sayangnya, periode waktu yang anda butuhkan itu tidak ada di musim tenis,” tambah Fritz.

“Selama saya masih bisa, sebagian besar, saya berlatih keras dan memiliki waktu satu hari untuk bersantai, barulah saya bisa pulih. Sayangnya, situasinya mengharuskan saya bermain selama dua hari berturut-turut.”

“Saya mulai merasakannya ketika saya membungkuk, mengangkat beban, dan menghentakkan kaki. Saya pikir sebagian besar penyebabnya adalah pertama, pertandingan sebelumnya dan kedua, saya melakukan pengembalian dengan sangat eksplosif dalam pertandingan kali ini.”

“Ini salah satu pertandingan terbaik yang pernah saya lakukan setelah kembali dalam dua set. Mendorong dan mendarat ketika saya kembali, itu memberikan banyak kekuatan. Itu hanya tendinitis. Kondisinya semakin parah.”

Fritz akan berharap untuk memulihkan diri tepat waktu demi melakoni laga terakhir fase grup ATP Finals dengan satu tempat di semifinal menjadi hal yang dipertaruhkan.

Artikel Tag: Tenis, ATP Finals, Taylor Fritz, Carlos Alcaraz