Kanal

Tim Persib Gelar Doa Bersama Untuk Haringga

Penulis: M. Aldi
26 Sep 2018, 11:00 WIB

Manajer, pemain dan pelatih Persib di TKP pengeroyokan Haringga Sirla

Berita Liga 1 Indonesia : Duka menyelimuti sepakbola Indonesia saat satu nyawa melayang karena pertikaian suporter. Haringga Sirla tewas dikeroyok oknum pendukung Persib di wilayah tempat parkir Stadion Gelora Bandung Lautan Api.

Awak tim Persib Bandung pun turut berbelasungkawa atas insiden ini dan melakukan doa bersama sebagai bentuk rasa duka. Semua pemain dan pelatih menyempatkan diri hadir ke tempat kejadian perkara (TKP) dan juga menabur bunga.

Pemain Persib diwakili oleh Supardi mengutuk keras aksi biadab pada anggota The Jakmania tersebut. Menurutnya apa yang terjadi di laga kemarin sudah melampaui batas nalar manusia dan hal itu sangat disesali.

"Sangat menyayangkan kejadian ini dan di luar dugaan semua dan ini di luar nalar kita. Rasanya ga mungkin lah seorang manusia yang berakal sehat bisa menganiaya sebegitu bejadnya. Kita mengutuk keras kejadian ini," kata Supardi kepada wartawan.

Menurutnya tidak ada pembenaran untuk aksi keji ini meski ada motif rivalitas diantara Persib dan Persija. Karena perseteruan hanya terjadi di lapangan dan masih dalam koridor sportivitas. Dia berharap pertiaian kedua suporter bisa segera mencair.

"Kita berharap jangan ada lagi kejadian seperti ini. Siapapun, bukan hanya Bobotoh atau Jakmania tingkatkan saling menghargai antar sesama, kita Indonesia tetap indonesia. Jangan karena fanatisme buta, nyawa melayang sia-sia, gak masuk akal ini," tambahnya.

Supardi pun menegaskan semua elemen di tim marah kepada oknum-oknum Bobotoh yang melakukan aksi barbar ini. Mereka tidak bisa menerima perlakuan para tersangka meski mereka adalah pendukung Persib.

"Semua orang pasti mengutuk kejadian ini. Saya pemain Persib, seluruh pemain, manajemen, pelatih dan manajer tidak bisa terima dengan kejadian ini. Ini sangat merugikan oleh oknum yang tak bertanggung jawab ini," jelasnya.

Supardi juga mengatakan bukan berarti dia tidak percaya lagi kepada Bobotoh. Karena menurutnya Bobotoh yang sebenarnya ialah mereka yang mendukung dengan kreatifitas. Sedangkan para pelaku barbar kemarin hanyalah oknum.

"Kita tidak bicara secara umum, ini oknum, saya tahu Bobotoh dewasa, ini oknum yang butuh edukasi lebih. Pokoknya jangan sampai terulang lagi, terutama di Jawa Barat," tandasnya.

Artikel Tag: Supardi, Persib, Bandung, Haringga Sirla

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru