Tottenham Tumbang di Piala Super UEFA, Guglielmo Vicario Patah Hati
Guglielmo Vicario via gettyimages
Berita Sepak Bola: Guglielmo Vicario harus menelan kekecewaan pahit ketika Tottenham gagal menuntaskan pekerjaan mereka di Piala Super UEFA melawan Paris Saint-Germain.
Bermain di Udine, kota kelahirannya, kiper asal Italia itu berharap bisa mengangkat trofi di depan keluarga dan teman-temannya. Spurs sempat unggul dua gol lebih dulu, namun keunggulan itu menguap di menit-menit akhir.
Tottenham tampil tajam di situasi bola mati. Gol pertama lahir ketika Micky Van de Ven memanfaatkan bola muntah yang membentur tiang. Tidak lama berselang, Cuti Romero menanduk bola dengan keras, membuat kiper PSG, Lucas Chevalier tak mampu menahan laju bola. Dengan skor 2-0, Spurs tampak mengendalikan laga.
"Sayangnya, inilah sepak bola dan sangat sulit untuk menerimanya, terutama karena saya pikir kami bermain bagus malam ini dan mereka menghukum kami dengan dua situasi. Secara objektif, kalah adu penalti itu sulit," ujar Guglielmo Vicario kepada Sky Sport Italia.
PSG menunjukkan mental juara. Kang-in Lee memperkecil ketertinggalan lewat tendangan jarak jauh yang mengarah ke sudut bawah gawang. Menjelang laga usai, Goncalo Ramos memanfaatkan kelengahan pertahanan Spurs untuk menyamakan kedudukan lewat sundulan dari jarak enam meter. Aturan Piala Super UEFA membuat laga langsung dilanjutkan ke adu penalti tanpa perpanjangan waktu.
Di babak tos-tosan, Spurs sempat di atas angin setelah Vitinha gagal mengeksekusi penalti. Namun, Chevalier menepis tendangan Van de Ven, dan kegagalan Mathys Tel menambah ketegangan. PSG akhirnya keluar sebagai pemenang, menambah koleksi gelar mereka tahun ini setelah menjuarai Liga Champions, Ligue 1, dan Coupe de France.
"Saya rasa kami telah melakukan apa yang kami rencanakan, dari awal hingga akhir. Kami hampir menang, tetapi itu belum cukup," tambahnya.
"Saya rasa kami memiliki pendekatan yang tepat, saya bangga dengan para pemain ini, karena pada akhirnya, dimulai dengan ide bermain dengan cara tertentu dan mewujudkannya, itu seharusnya memberi kami kekuatan untuk bergerak maju."
Artikel Tag: Guglielmo Vicario, Tottenham, Piala Super UEFA