Kanal

Tunggal Putri: Gregoria Mariska Perlu Bangkit, Putri Kusuma Harus Tajam

Penulis: Yusuf Efendi
05 Sep 2025, 12:15 WIB

Gregoria Mariska Tunjung/[Foto:PBSI]

Berita Badminton : Dua pebulutangkis tunggal putri terbaik Indonesia, Gregoria Mariska Tunjung dan juga Putri Kusuma Wardani mengalami nasib berbeda di ajang bergengsi Kejuaraan Dunia 2025 yang telah usai pada pekan lalu di Adidas Arena, Paris Prancis.

Putri Kusuma Wardani yang saat ini menjadi tunggal putri terbaik Indonesia di peringkat 7 dunia, tampil meyakinkan menyingkirkan para pemain top dunia seperti mantan dunia asal India, PV Sindhu di babak perempat final, sebelum menyerah dari pemain senior andalan Jepang, Akane Yamaguchi yang kemudian sukses meraih medali emas ketiganya di akhir kompetisi.

Kepala Bidang Pengembangan dan Prestasi PP PBSI, Eng Hian mengatakan bahwa Putri Kusuma Wardani perlu menambah ketajaman insting melawan para pemain yang sudah mapan, berharap dengan pengalaman dan jam terbang mampu menutup kekurangan ini untuk menjadi pemain yang lebih komplit.

"Tinggal kita menambah pengalaman bertanding, kemudian mempersiapkan strategi yang lebih baik untuk menghadapi perubahan permainan lawan," kata Eng Hian melalui siaran pers Humas PP PBSI, Minggu (31/8).

"Contohnya, seperti kemarin pada saat menghadapi Akane Yamaguchi. Untuk kekuatan fisik dan penambahan ketajaman teknik pukulan pastinya juga akan menjadi bagian yang akan ditambahkan," ujar pria yang biasa disapa Didi ini.

Di sisi lain Gregoria Mariska dan juga Anthony Sinisuka Ginting sudah dipastikan sembuh dari cedera yang mereka alami, tinggal bagaimana para pemain bisa kembali ke performa terbaiknya dan menjadi andalan bagi Merah Putih.

"Ginting dan Gregoria Mariska sejauh ini sudah aman dari cedera dan penyakitnya. Saya berharap mereka bisa segera comeback dengan kualitas performa mereka," katanya.

Sementara itu pebulutangkis spesialis ganda putra junior Indonesia, Taufik Hidayat secara resmi telah bergabung dengan Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) Cipayung dan akan menjadi bagian tim nasional yang akan membela Merah Putih di ajang internasional.

Hal itu diumumkan oleh Persatuan Bulutangkis Seluruh Indonesia yang mengatakan bahwa bergabungnya Taufik sempat tertunda karena sang pemain mengalami cedera. Setelah melewati pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh, sang pemain dinyatakan siap dan lulus masuk tim nasional.

"Taufik, yang lolos ke pelatnas lewat jalur Seleksi Nasional bulan Februari lalu, belum bisa langsung bergabung di pelatnas PBSI karena dari hasil pemeriksaan kesehatan ada kendala cedera di bagian lutut," tulis Humas PP PBSI.

"Setelah melakukan proses rehab dan dilakukan pemeriksaan kesehatan ulang, saat ini Taufik sudah dinyatakan sembuh dan siap memperkuat skuad Cipayung. Selamat datang Taufik!" demikian pernyataaan singkat dari induk organisasi olahraga pukul bulu tersebut.

Taufik Aderya masuk ke Pelatnas melalui jalur seleksi nasional pada bulan Februari lalu saat berpasangan dengan Clairine Yustin Mulia di sektor ganda campuran.

Artikel Tag: Putri Kusuma Wardani, PBSI, Gregoria Mariska Tunjung, Anthony Sinisuka Ginting, Indonesia

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru