​Wojciech Szczesny Terima Tawaran Barcelona karena Sang Istri

Berita Liga Spanyol: Setelah mengambil keputusan berani untuk kembali dari masa pensiun dan bermain untuk Barcelona, ​​Wojciech Szczesny menuai hasilnya musim panas ini.

Kiper veteran ini kembali setelah musim yang membuatnya menjelma menjadi salah satu kiper terbaik La Liga di paruh kedua musim. Szczesny juga memenangkan treble domestik dan siap untuk melanjutkan kariernya di Barcelona selama satu musim lagi, di mana ia akan menjadi pelapis utama bagi pemain baru Joan Garcia.

Dalam wawancara baru-baru ini dengan Foot Truck, Wojciech Szczesny membuka diri tentang keputusan sulitnya untuk kembali dari masa pensiun. Menjelaskan keputusannya, pemain asal Polandia itu berkata, "Jika bukan karena keluarga saya, saya tidak akan datang ke Barcelona. Saya pikir itu lebih karena istri saya bosan melihat saya di rumah dan karena saya bosan istirahat."

Kiper tersebut menambahkan bahwa ia tidak akan pernah menyesali keputusannya untuk kembali dari masa pensiun dan bermain untuk Barcelona musim lalu.

"Awalnya, saya tidak terlalu bersemangat. Kemudian akal sehat menang. Saya memutuskan bahwa, apa pun yang terjadi, saya tidak akan menyesalinya. Sekarang, saya akan menyesal tidak menerima tantangan itu," tambahnya.

Tantangan utama kepindahan Szczesny ke Barcelona adalah membiasakan diri dengan gaya bermain klub, yang sangat asing bagi kiper veteran tersebut.

Berbicara tentang beradaptasi dengan gaya bermain Barça, Szczesny berkata, "Di satu sisi, ruang ganti terasa menyenangkan, meskipun saya tidak bermain di beberapa minggu pertama."

"Ketika saya mulai bermain dan menemukan ritme permainan, saya memiliki perasaan yang luar biasa karena saya benar-benar hebat dalam sesuatu, karena saya mampu memenuhi harapan saya sendiri," tambahnya.

Terakhir, mantan bintang Juventus dan Arsenal ini bercerita tentang bagaimana ia menghadapi tekanan sebagai seorang penjaga gawang, terutama ketika melakukan kesalahan.

"Saya agak psikopat. Kesalahan pertama memang menyakitkan dalam hidup. Setelah belasan kali, kita jadi terbiasa, dan kita kebal."

"Beberapa tahun yang lalu, saya belajar untuk sepenuhnya mematikan emosi selama pertandingan. Saya tidak seperti itu dalam kehidupan sehari-hari, hanya dalam olahraga," pungkasnya.

Dalam wawancara tersebut, Szczesny juga berbicara tentang rekan-rekan setimnya di Barcelona, ​​termasuk Lamine Yamal dan Pedri, yang menurutnya paling berkesan dalam hidupnya.

Artikel Tag: Wojciech Szczesny, Barcelona, Polandia