Yamaha M1 Tak Tertolong, Jack Miller Sebut Ganti Mesin V4 Sudah Tepat

Berita MotoGP: Yamaha resmi mengakhiri era mesin inline-4 dan beralih ke V4. Meski dapat beberapa respon negatif, Jack Miller justru menilai keputusan itu tepat karena masalah pada M1 lama sudah tak bisa diperbaiki lagi.

Jack Miller memberikan penilaian jujur tentang perubahan besar Yamaha menjelang MotoGP 2026. Menurut pebalap Pramac Yamaha tersebut, pabrikan Iwata sudah mencoba semua cara untuk mengembangkan M1 bermesin inline four, tetapi permasalahan yang sama terus muncul. Hal itu membuat Yamaha tidak punya pilihan selain berpindah ke konfigurasi V4.

Yamaha sebelumnya mengumumkan bahwa balapan Valencia menjadi momen pamit bagi mesin inline four yang telah digunakan sejak era MotoGP modern dimulai pada 2002. Mesin tersebut mengantarkan delapan gelar dunia melalui Valentino Rossi, Jorge Lorenzo, dan Fabio Quartararo. Namun tiga musim terakhir memperlihatkan penurunan performa yang drastis, hingga Yamaha terpuruk di posisi buncit klasemen konstruktor 2025.

Miller mengatakan bahwa Yamaha sudah berusaha maksimal sebelum mengambil keputusan ekstrem.

“Kalau ada cara ajaib, semua pabrikan pasti akan membelinya. Mereka menghabiskan ratusan juta hanya untuk mencari satu langkah kecil agar motor lebih baik,” ujarnya sebagaimana dilansir dari laman Crash. Ia menambahkan bahwa apa pun yang dicoba pada M1 lama, hasilnya tetap tidak berubah.

Menurut Miller, mesin V4 memberi ruang pengembangan yang jauh lebih besar.

“Dengan inline four, kami merasa sudah mencapai batasnya. Apa pun yang dicoba, masalahnya kembali lagi. Percayalah, Yamaha sudah mencoba segalanya. Dengan V4, jika kami bisa memulai dari level yang sama dengan motor akhir musim ini, batas atasnya akan jauh lebih tinggi,” katanya.

Mesin V4 Yamaha sudah tampil tiga kali sebagai wildcard bersama Augusto Fernandez pada musim 2025, sementara seluruh pebalap reguler baru mencoba motor itu pada tes Valencia. Meski demikian, Miller mengingatkan bahwa perkembangan besar tidak akan terjadi dalam sekejap. Proses adaptasi mesin, sasis, dan aero tetap membutuhkan waktu.

Peralihan ini juga dianggap sebagai langkah terakhir Yamaha untuk mempertahankan Fabio Quartararo. Pebalap Prancis itu sebelumnya mengatakan bahwa ia tidak bisa menunggu terlalu lama untuk melihat V4 kompetitif, mengingat kontraknya akan segera memasuki periode krusial.

Yamaha kini berharap proyek baru ini membawa mereka kembali ke barisan depan pada 2026.

Artikel Tag: yamaha, MotoGP 2026, Jack Miller