Zinedine Zidane Sadar Kembali Melatih Real Madrid Sulit Terjadi

Berita Liga Spanyol: Zinedine Zidane tetap menjadi salah satu tokoh paling ikonik dalam sepak bola modern, tidak hanya sebagai pemain legendaris tetapi juga sebagai manajer yang meraih kesuksesan tak tertandingi bersama Real Madrid.

Namun, kariernya sebagai pelatih mengalami jeda yang menarik. Menurut laporan dari MARCA, Zinedine Zidane telah membatasi fokusnya hanya pada dua proyek: mengelola Real Madrid atau tim nasional Prancis. Saat ini, kembali ke Real Madrid tampaknya mustahil.

Zidane sepenuhnya menyadari bahwa posisi tersebut saat ini dipegang oleh Carlo Ancelotti, yang sangat ia hormati. Meskipun Real Madrid menemukan ritme mereka di bawah Ancelotti, spekulasi tentang masa depan pelatih asal Italia itu terus beredar.

Banyak yang percaya bahwa Ancelotti bisa pergi pada akhir musim, dengan Xabi Alonso muncul sebagai kandidat utama untuk mengambil alih. Nama Zidane juga telah disebutkan, tetapi ia tahu peluang untuk menjalani tugas ketiga di Madrid sangat tipis.

Bagaimana situasinya? Yang membuat situasi Zidane unik adalah lamanya dia absen dari ruang ganti pelatih. Sudah lebih dari tiga tahun sejak terakhir kali ia menangani sebuah tim, hal yang langka bagi seseorang yang mencapai puncak karier kepelatihan. Selama ini, dia telah menolak banyak tawaran dari klub papan atas seperti Manchester United, Juventus, PSG, dan Bayern Munich, serta beberapa tim nasional.

Respons Zidane selalu sama—ia tidak tertarik untuk melatih di luar dua pilihan yang disukainya. Sikapnya mencerminkan rasa kesetiaan yang mendalam dan kejelasan tentang ambisinya. Zidane tidak membayangkan karier klub di luar Real Madrid, tim tempat ia membangun warisannya. Di panggung internasional, ia mengincar Prancis, tetapi jalan itu masih terhalang dengan perpanjangan kontrak Didier Deschamps hingga 2026.

Untuk saat ini, Zidane tampaknya mengambil pendekatan yang sabar, menunggu kesempatan yang tepat. Hubungannya yang kuat dengan presiden Real Madrid, Florentino Perez telah dipulihkan, tetapi Zidane memahami bahwa ia tidak akan kembali lagi. Demikian pula, ia tahu peran tim nasional Prancis tidak tersedia dalam waktu dekat.

Hingga saat itu, Zidane tampaknya puas menunggu, tetap setia pada prinsipnya dan hanya berfokus pada proyek yang sejalan dengan visinya.

Artikel Tag: Zinadine Zidane, Real Madrid, Florentino Perez