Kanal

Zulfadli Minta Bantuan BAM Untuk Ajukan Banding ke CAS

Penulis: Yusuf Efendi
08 Mei 2018, 23:59 WIB

Zulfadli Zulkifli/[Foto:NST]

Berita Badminton : Pebulutangkis Malaysia yang terlibat kasus pengaturan pertandingan, Zulfadli Zulkifli secara resmi telah mengajukan permintaan bantuan kepada Federasi Badminton Malaysia (BAM) untuk meminta bantuan dana dalam upayanya mengajukan banding ke Pengadilan Arbitrase Olahraga Internasional (CAS).

Surat itu diserahkan langsung oleh Zulfadli sendiri, yang menyatakan bahwa pemain berusia 25 tahun tersebut divonis secara tidak adil oleh BWF, dan dia saat ini membutuhkan bantuan dari BAM untuk meringankan beban keuangannya, serta membantu dia dalam proses banding.
 
Presiden BAM Datuk Seri Norza Zakaria mengatakan bahwa BAM membutuhkan waktu untuk melihat isi permintaan tersebut, sebelum membuat keputusan mengenai kasus ini.
 
"Kami menerima surat dari Zulfadli hari ini (7/5). Karena ini adalah kasus yang sangat serius, kami membutuhkan waktu untuk memeriksanya," kata Norza.
 
"Saya akan bersama BAM Rules dan ketua komite Disipliner, Datuk Seri Jabaherdeen (Mohamed Yunoos), untuk melihat ini. Apa yang bisa saya katakan adalah itu tidak akan mudah. Kami membutuhkan waktu," jelas Norza.
 
Dalam konferensi pers pada hari Jumat (4/5), Zulfadli memohon kepada BAM dan Kementerian Olahraga untuk meminta bantuan, Zulfadli berkilah bahwa BWF menuduhnya melakukan pelanggaran dan Ia adalah sebagai korbannya dan BWF menghukumnya tanpa bukti yang kuat.
 
Dua pebulutangkis Malaysia dituduh melakukan pengaturan pertandingan antara tahun 2012 hingga 2016 lalu, setelah salah satu pemain asal Eropa melaporkan kasus itu kepada Federasi Badminton Dunia (BWF) yang kemudian melakukan penyidikan.
 
Selain Zulfadli yang dihukum larangan 20 tahun dan didenda sebesar US $ 25.000 (RM98.162) atau berkisar 347 juta rupiah, mantan pemain tim Thomas Malaysia, Tan Chun Seang juga dihukum dengan larangan 15 tahun dan denda $ 15.000 atau berkisar 208 juta rupiah.

Artikel Tag: zulfadli zulkifli, Tan Chun Seang, BWF, bam

Berita Terkait

Berita Terpopuler Minggu Ini

Berita Terbaru