Berita Badminton: Pusarla Sindhu Raih Penghargaan Pemain Paling Berkembang 2016

LigaOlahraga - Berita Badminton: Pebulutangkis tunggal putri peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 lalu asal India Pusarla V Sindhu mendapatkan penghargaan sebagai pemain paling berkembang di tahun 2016 pada BWF Player Of The Year 2016.

LigaOlahraga - Berita Badminton: Pebulutangkis tunggal putri peraih medali perak Olimpiade Rio 2016 lalu asal India Pusarla V Sindhu mendapatkan penghargaan sebagai pemain paling berkembang di tahun 2016 pada BWF Player Of The Year 2016.

Tidak hanya keberhasilan merebut medali perak Olimpiade Rio 2016 lalu, Kemenangan di  turnamen China Open Super Series Premier 2016 lalu juga membuktikan bahwa sang pemain memang pantas menyandang penghargaan tersebut.

"Saya tidak berharap untuk mendapatkan penghargaan ini, jadi saya senang dan bahagia," kata Sindhu kepada BWF.

"Ini bagus untuk berada di sini (Dubai). Ini pertama kalinya saya di Super Series Finals Dubai. Saya rasa kekuatan cukup berimbang, sangat sulit berhadapan dengan Carolina (Marin), He Bingjiao dan juga Sun Yu. Saya harus bermain dengan baik dari awal," pungkas Sindhu.

Sementara itu pebulutangkis tunggal putri China Chen Qingchen berhasil menyabet penghargaan Eddy Choong Award atau pemain paling bersinar di tahun 2016, Chen Qingchen mengalahkan beberapa pebulutangkis dunia di antaranya rekan senegeranya He Bingjiao, pebulutangkis ganda putra Li Junhui/Liu Yuchen, serta pebulutangkis tunggal putri juara Kejuaraan Dunia Junior 2015 asal Malaysia Goh Jin Wei.

"Saya sangat terkejut," kata Chen. "Ini adalah penghargaan saya selalu ingin menang. Saya kira saya menang karena saya sudah melakukan dengan baik dalam kedua kategori saya. Mudah-mudahan saya bisa memenangkan gelar di Dubai juga. "

Sementara itu untuk kategori pemain terbaik penyandang disabilitas direbut oleh pebulutangkis asal Perancis Lucas Mazur untuk kategori putra, sedangkan untuk kategori putri direbut oleh pebulutangkis asal Swiss Karin Suter Erath.

Lucas Mazur mengalahkan beberapa pemain lain seperti Thomas Wandschneider asal Jerman, pemain Polandia Bartlomiej Mroz dan juga pemian asal Korea Lee Sam Seop. Sedangkan Karin Suter Erath berhasil menyingkirkan beberapa nama di antaranya Katrin Seibert asal Jerman, pemain Turki Emine Seckin dan juga pemain Thailand Amnouy Wetwithan.

"Ini merupakan prestasi yang sangat penting bagi saya karena itu adalah penghargaan pertama saya," kata Mazur.

"Ini telah menjadi tahun yang panjang dalam latihan dan perjalanan Saya, di Indonesia, Spanyol dan Belanda. Saya bangga dengan negara saya bahwa saya mendapat penghargaan ini. Ini motivasi bagi saya untuk bersiap-siap untuk kejuaraan Tokyo pada tahun 2020. Ini sangat penting untuk siap mulai sekarang untuk Olimpiade. Setahun yang lalu, saya ikut penghargaan pemain dan ketika saya tidak menang, saya memutuskan untuk bekerja lebih keras lagi untuk memenangkan gelar ini. Saya ingin berhasrat untuk menang lagi tahun depan!" pungkas Mazur.

Artikel Tag: PV Sindhu, carolina marin, Akane Yamaguchi, Sun Yu dari China, Sung Ji-Hyun, ratchanok intanon, Super Series Finals Dubai 2016