Gairah & Harapan Skuad Bulu Tangkis Indonesia di Kejuaraan Dunia Junior 2025

Skuad Bulu Tangkis Indonesia/[Foto:PBSI]
Berita Badminton : Optimisme menaungi skuad bulu tangkis junior Indonesia yang telah berangkat menuju kota Guwahati India untuk tampil di ajang bergengsi Kejuaraan Dunia Junior 2025 pada pekan depan.
Pelatih ganda putri Indonesia, Prasetyo Restu Basuki mengatakan bahwa para pemain saat ini dalam kondisi yang sangat baik dan siap diturunkan kapanpun demi Merah Putih.
"Saat ini kondisi anak-anak sangat baik. Mereka menunjukkan antusiasme tinggi dan dalam keadaan siap menghadapi siapa pun lawan yang akan dihadapi di kejuaraan nanti," katanya melalui siaran pers Humas PP PBSI.
"Dengan adanya aturan skor baru, program latihan kami sesuaikan dengan format yang akan dihadapi nanti. Meski waktu persiapan relatif singkat, fokus utama kami adalah meningkatkan konsentrasi, keberanian, serta konsistensi dalam menerapkan taktik dan strategi di lapangan. Selain itu, anak-anak juga mendapat porsi sparring bersama para senior untuk menambah pengalaman dan kesiapan," Prasetyo, memaparkan.
Rinjani Kwinara Nastine mengatakan bahwa semua tim berharap yang terbaik di Guwahati, apalagi Indonesia berstatus juara bertahan Piala Suhandinata setelah tahun lalu berhasil mengalahkan tim kuat China di final.
"Kans juara di beregu pasti ada, ini juga sistem baru. Lawan-pun pasti masih meraba-raba, jadi siapa pun harus lebih siap dan lebih cepat adaptasi di lapangan. Karena tahun lalu dengan sistem yang baru kita bisa juara, semoga tahun ini kita juga bisa juara," ungkap pemain berusia 18 tahun
Sistem Relay dalam Play & Race hingga 15 Individu
1 Seri - 3 Set - 5 Pertandingan - 45 poin dalam sistem estafet Kejuaraan Beregu akan mengadopsi sistem penilaian estafet terbaru dari BWF. Setiap pertandingan akan dimainkan dalam tiga set, dengan tim pertama yang mencapai 45 poin dalam satu set memenangkan set tersebut.
Satu set terdiri dari lima pertandingan, yang mencakup semua nomor: tunggal putra, tunggal putri, ganda campuran, ganda putra, dan ganda putri. Setiap pertandingan akan dimainkan hingga satu tim mencetak 9 poin, setelah itu pertandingan berikutnya dimulai, melanjutkan dari skor kumulatif yang sama. Set berakhir setelah satu tim mencapai tanda 45 poin.
Pertandingan akan mengikuti format best-of-three set, dengan tim yang memenangkan dua set dinyatakan sebagai pemenang.
Dalam format estafet sebelumnya yang diujicobakan di Kejuaraan Dunia Junior BWF 2024 di Tiongkok, tim berkompetisi untuk mendapatkan 110 poin dalam 10 pertandingan.
Untuk pertama kalinya di Kejuaraan Dunia Junior BWF, sistem penilaian cepat yang baru ini akan diujicobakan di Kejuaraan Perorangan yang akan diselenggarakan di Guwahati. Formatnya akan mengikuti sistem 3x15.
Artikel Tag: Indonesia, Rinjani Kwinnara Nastine, Kejuaraan Dunia Junior 2025
Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/badminton/gairah-harapan-skuad-bulu-tangkis-indonesia-di-kejuaraan-dunia-junior-2025
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini