Pelatih Malaysia Antusias Latih Tim Nasional Jepang

Berita Badminton : Mantan pemain tim nasional Malaysia, Kim Ta Her, kini tengah berada di Kuala Lumpur untuk menemani para pemain tim nasional Jepang di turnamen bergengsi Malaysia Open 2019, setelah secara resmi menjadi pelatih ganda putra di Negeri Sakura itu pada pekan ini.

Berita Badminton : Mantan pemain tim nasional Malaysia, Kim Ta Her, kini tengah berada di Kuala Lumpur untuk menemani para pemain tim nasional Jepang di turnamen bergengsi Malaysia Open 2019, setelah secara resmi menjadi pelatih ganda putra di Negeri Sakura itu pada pekan ini.

Pelatih berusia 47 tahun itu direkrut untuk menggantikan Reony Mainaky asal Indonesia, yang meninggalkan Federasi Badminton Jepang (NBA) pada bulan lalu untuk melatih tunggal putri di negaranya.

Ta Her adalah pelatih Malaysia ketiga yang bergabung dengan tim nasional Jepang setelah Jeremy Gan dan juga Lee Wan Wah. Jeremy ditunjuk untuk memimpin sektor ganda campuran pada Januari tahun lalu, sementara Wan Wah memulai tugasnya sebagai pelatih tim junior mulai pekan ini.

Empat pasangan akan berada di bawah asuhan pelatih Ta Her, dan mereka adalah ganda putra peringkat 3 dunia, Takeshi Kamura/Keigo Sonoda, peringkat 5 dunia, Hiroyuki Endo/Yuta Watanabe, peringkat 12 dunia, Takuto Inoue/Yuki Kaneko dan peringkat 24 dunia, Takuro Hoki/Yugo Kobayashi.

Ta Her, yang keluar dari tim nasional India pada bulan lalu setelah menjabat sebagai pelatih kepala ganda putra selama tiga setengah tahun, sangat senang dengan tantangan baru ini. Sebelum bergabung dengan India, ia juga pernah melatih di Korea Selatan, Inggris, dan Malaysia tetapi lebih fokus pada pengembangan pemain muda.

"Itu adalah keputusan yang sulit meninggalkan India, tetapi saya tidak bisa mengatakan tidak terhadap kesempatan besar dari Jepang," kata Ta Her selama sesi latihan Jepang di Academy Badminton Malaysia (ABM), Minggu (31/3).

“Merupakan kehormatan besar bergabung dengan Jepang. Ini adalah tantangan baru dan saya ingin mencobanya," ungkapnya.

“Untuk tugas saya sebelumnya, saya ditugaskan mengembangkan para pemain junior. Seperti Lee Yong Dae di Korea Selatan dan kemudian Chris/Gabrielle Adcock di Inggris. Bersama Malaysia, saya melatih beberapa pemain muda, termasuk Goh V Shem dan bahkan di India, saya membesarkan beberapa pasangan dari level junior."

“Pekerjaan saya berbeda dengan di Jepang karena para pemain sudah di level atas. Tugas saya sekarang adalah meningkatkan pasangan mapan ini untuk meraih medali di Olimpiade 2020," Ta Her menambahkan.

Meskipun baru mulai secara resmi pada hari ini, Senin (1/4), Kim Ta Her sudah mulai bertugas di Jepang sejak pekan lalu.

Artikel Tag: Kim Ta Her, Takeshi Kamura, Keigo Sonoda, Malaysia Open 2019