Pemain Malaysia Akhiri Penantian Medali Enam Tahun di Kejuaraan Asia Junior

Berita Badminton : Penantian selama enam tahun berakhir bagi Malaysia karena para junior nasional akhirnya akan pulang setidaknya dengan tiga medali dari Kejuaraan Junior Asia.

Berita Badminton : Penantian selama enam tahun berakhir bagi Malaysia karena para junior nasional akhirnya akan pulang setidaknya dengan tiga medali dari Kejuaraan Junior Asia.

Kemarin, pasangan ganda putra papan atas Aaron Tai-Kang Khai Xing, Siti Zulaikha Azmi (tunggal putri) dan Carmen Ting-Ong Xin Yee (ganda putri) menebus kekalahan timnas dengan melaju ke babak perempat final dan memastikan medali perunggu di nomor masing-masing di GOR Among Rogo, Jakarta.

Malaysia tidak pernah meraih medali dalam dua edisi terakhir pada 2019 dan 2023.

Tidak ada turnamen pada 2020, 2021, dan 2022 karena Covid-19. Aaron-Khai Xing mengalahkan Xiao Gaobo-Xue Ziyu dari Tiongkok 21-13, 21-14 untuk melaju ke babak semifinal melawan Chen Hung-ming-Tsai Cheng-han dari Taiwan.

Unggulan kedua Zulaikha mengalahkan Huang Sheng-chun dari Taiwan 21-15, 23-21 dan akan melawan unggulan ketiga Xu Wenjing dari Tiongkok.

Atlet Malaysia terakhir yang memenangkan medali tunggal putri adalah Eoon Qi Xuan ketika ia meraih perunggu pada tahun 2017. Kejutan terbesar hari itu adalah unggulan ketujuh Carmen-Xin Yee yang mengalahkan unggulan Indonesia Isyana Syahira-Rinjani Kwinara 23-21, 16-21, 21-15.

Mereka selanjutnya akan menghadapi unggulan ketiga Chen Fanshutian-Liu Jiayue dari Tiongkok. Itu adalah kemenangan pertama Carmen-Xin Yee melawan Indonesia setelah kalah dalam dua pertemuan sebelumnya.

Manajer tim nasional Vincent Chin mengatakan para gadis telah menampilkan penampilan yang luar biasa saat mereka menang melawan tim Indonesia di kandang sendiri.

“Kemenangan ini di luar dugaan, karena tidak mudah bermain melawan pemain Indonesia di negaranya, tekanannya juga tinggi,” kata Vincent.

“Meskipun pendukung lokal, gadis-gadis kami bertahan dengan baik dan memberikan penampilan yang bagus untuk mengamankan medali perunggu. Xin Yee-Carmen akan berusaha untuk melakukan yang lebih baik daripada Pearly Tan-Toh Ee Wei, yang merupakan pasangan ganda putri terakhir yang menang - medali perak pada tahun 2018. Vincent juga berharap Aaron-Khai Xing dapat mempertahankan momentum mereka." 

“Mereka sangat konsisten dan terbukti bahwa mereka memiliki standar untuk bersaing di level tinggi,” kata Vincent.

Ng Tze Yong-Chia Wei Jie adalah pasangan ganda putra Malaysia terakhir yang memenangkan perunggu di turnamen tersebut pada tahun 2017.

Artikel Tag: Malaysia, Aaron Tai, Kejuaraan Asia Junior 2024