Raih Emas Asian Games, Jonatan Christie dan Kevin/Marcus Terima Jam Tangan Mewah

Penulis: Yusuf Efendi

Selasa 04 Sep 2018, 10:45 WIB - 5374 views

Raih Emas Asian Games, Jonatan Christie dan Kevin/Marcus Terima Jam Tangan Mewah — Anthony-Jonatan-Kevin-Marcus-Fajar-Rian/[Foto:JP]

Berita Badminton : Peraih medali Asian Games 2018 cabang bulutangkis asal Indonesia, yakni Jonatan Christie (medali emas tunggal putra), Marcus Fernaldi Gideon dan Kevin Sanjaya Sukamuljo (medali emas ganda putra), Anthony Sinisuka Ginting (medali perunggu tunggal putra), Fajar Alfian dan Muhammad Rian Ardianto (peraih medali perak), menerima TAG Heuer Carrera Heuer 01 dan menonton di Senayan City TAG Heuer.

Kejuaraan Dunia Yang Mana Tekanan dan Suasana Mirip Olimpiade

Presiden dan CEO Time International Irwan Danny Mussry langsung memberikan jam tangan yang berharga puluhan juta itu kepada mereka.

“Selamat kepada tim bulutangkis Indonesia atas kemenangan mereka di Asian Games 2018,” kata Irwan Danny Mussry.

“Kami sangat bangga mempersembahkan jam tangan TAG Heuer untuk penampilan brilian mereka yang akan menginspirasi banyak pemain muda untuk bekerja keras dan mengejar impian mereka. Prestasi mereka menandakan keunggulan atlet Indonesia dan mereka adalah kebanggaan rakyat Indonesia,” ungkapnya.

Para suporter bulutangkis Indonesia menjadi antusias ketika Jonatan Christie berhasil mengalahkan Chou Tien Chen asal Taiwan dengan 21-18, 20-22 dan 21-15 di final tunggal putra.

Dia merayakan kemenangan dengan membuka kaos putihnya, lalu mengitari lapangan sambil mengacungkan telunjuk kanannya, memberi isyarat dengan kedua tangan yang disambut tepuk tangan meriah dari para suporter.

Indonesia juga sukses memenangkan medali emas ganda putra setelah dua pasangan Indonesia saling berhadapan di final. Marcus Gideon dan Kevin Sukamuljo berhasil mengalahkan rekan senegaranya Fajar Alfian dan Muhammad Ardianto dengan rubber game 13-21, 21-18 dan 24-22.

Meskipun Anthony Sinisuka Ginting hanya membawa pulang medali perunggu di tunggal putra, namun fakta bahwa ia mampu mengandaskan dua pemain unggulan, yakni juara dunia 2018 asal Jepang, Kento Momota di babak kedua serta juara Olimpiade asal China, Chen Long di babak perempat final sebelum kalah dari Chou Tien Chen di semifinal, merupakan bukti bahwa ia juga akan menjadi bintang masa depan Indonesia di sektor tunggal setelah pensiunnya bintang legendaris Indonesia, Taufik Hidayat.