Zulfadli Beri Contoh Buruk Kepada Pebulutangkis Muda

Berita Badminton: Pernah menjadi juara dunia junior, Zulfadli Zulkiffli, justru dilarang bermain selama 20 tahun dan denda US $ 25.000 atau berkisar 347 juta rupiah karena terlibat pengaturan pertandingan. Sebagai seorang pemain senior, Zulfadli seharusnya memberi contoh yang baik daripada terlibat dalam praktek korupsi dan kegiatan yang tidak sehat lainnya.

Berita Badminton: Pernah menjadi juara dunia junior, Zulfadli Zulkiffli, justru dilarang bermain selama 20 tahun dan denda US $ 25.000 atau berkisar 347 juta rupiah karena terlibat pengaturan pertandingan. Sebagai seorang pemain senior, Zulfadli seharusnya memberi contoh yang baik daripada terlibat dalam praktek korupsi dan kegiatan yang tidak sehat lainnya.

Hal itu diungkapkan oleh sekretaris kepala Kementrian Olahraga Malaysia, Datuk Lokman Hakim Ali.

“Sebagai seorang atlet nasional, Zulfadli adalah pemain yang disukai anak-anak sebagai inspirasi untuk sukses dalam olahraga. Ketika dia berbicara tentang bertaruh di kasino, itu memberi persepsi negatif. Atlet selalu diingatkan untuk disiplin dalam semua aspek," kata Hakim.

"Mereka tidak diizinkan untuk terlibat dalam kegiatan yang buruk dan kami tidak bisa berkompromi dengan seorang atlet yang tidak disiplin," tambah Lokman.

Zulfadli kemudian mencari bantuan kepada Federasi Badminton Malaysia (BAM) dan Kementerian Olahraga untuk mengajukan banding atas hukuman yang dijatuhkan oleh Federasi Badminton Dunia (BWF).

Namun Zulfadli membantah bahwa dia adalah pengatur pertandingan dengan menyatakan bahwa percakapan WhatsApp antara dia dan Tan Chun Seang (digunakan sebagai bukti melawan dia) sebenarnya hanya obrolan tentang sponsor dan aktivitas mereka di kasino.

“Saya diberitahu bahwa Zulfadli telah mengirim surat banding ke BAM. Kami menunggu laporan BAM dan kami akan mendukung keputusan apa pun yang dibuat oleh asosiasi nasional. Jika BAM memutuskan untuk tidak membantu Zulfadli, kedudukan kami juga akan sama," kata Lokman.

Namun, Lokman Hakim merasa bahwa BWF mungkin memiliki bukti kuat sebelum mereka mengambil tindakan tegas terhadap Zulfadli.

“Saya yakin BWF melakukan penyelidikan menyeluruh atas kasus ini. Saya juga membaca laporan BWF dan itu komprehensif,” tambahnya.

Artikel Tag: zulfadli zulkifli, Tan Chun Seang, BWF, bam