DeMar DeRozan Mengenang Mengenai Gregg Popovich

Berita Basket NBA: Ketika Toronto Raptors menukar DeMar DeRozan, seluruh dunianya seakan runtuh. Ia telah membangun rumah di Toronto, dan dalam sekejap mata, ia akan pindah ke San Antonio.

Berita Basket NBA: Ketika Toronto Raptors menukar DeMar DeRozan, seluruh dunianya seakan runtuh. Ia telah membangun rumah di Toronto, dan dalam sekejap mata, ia akan pindah ke San Antonio.

Tanpa ia sadari, pertukarannya ke Spurs akan menjadi salah satu hal terbaik dalam kariernya — bukan karena performa basketnya, melainkan karena hubungan yang ia jalin dengan pelatih kepala Gregg Popovich.

Tiga tahun DeRozan di San Antonio penuh dengan kesulitan. Ia tinggal jauh dari keluarga dan akhirnya harus menghadapi kematian ayahnya, Frank. Di saat-saat terakhir Frank, Popovich mengizinkan DeRozan pergi ke California untuk mendampingi ayahnya.

Ketika Frank meninggal dunia, DeMar DeRozan, meminta waktu untuk istirahat dari tim. Spurs sedang berada di Charlotte untuk menghadapi Hornets saat itu. Sebelum DeMar naik pesawat ke Los Angeles, Popovich muncul di kamar hotelnya. "Pop duduk di kamar dan menangis bersama saya selama dua jam," kata DeRozan di The 25/10 Show. "Itu menunjukkan siapa dirinya."

Pelatih peraih lima gelar juara ini tidak menyembunyikan jati dirinya. Ia bahkan memanfaatkan waktu latihan untuk menunjukkan betapa tidak pentingnya bola basket dalam skala besar.

"Dulu ada hari-hari ketika kami datang ke sana dan merasa sudah latihan, lalu ia mengungkit-ungkit masalah yang terjadi di negara dunia ketiga dengan anak-anak berusia 13 tahun yang dilatih menjadi pembunuh," kata DeRozan pada pukul 19.00 di Brooklyn.

Tentu saja, DeRozan tidak mengatakan Popovich tidak mencintai atau memprioritaskan permainan bola basket. Namun, ia mengatakan Pop memahami bahwa bola basket bukanlah segalanya. Pada akhirnya, para pemain harus meninggalkan permainan ini. Hubungan mereka dengan teman dan keluargalah yang benar-benar abadi.

"Dia akan menempatkannya dalam perspektif seperti, 'Wah, kita bisa datang ke sini, menembak bola basket, menghasilkan jutaan dolar. Jaga anak-anakmu.' Dulu dia melakukan banyak hal untuk menempatkan segalanya dalam perspektif," seru DeRozan.

Artikel Tag: DeMar DeRozan, gregg popovich, NBA