Knicks Dinilai Butuh Satu Pemain Bintang Lagi untuk Bersaing

Penulis: Senja Hanan

Sabtu 13 Sep 2025, 12:08 WIB - 112 views

Knicks Dinilai Butuh Satu Pemain Bintang Lagi untuk Bersaing

Berita Basket NBA: Mario Chalmers belum percaya dengan gembar-gembor seputar New York Knicks. Berbicara di acara 'All In,' mantan guard Miami Heat itu menjelaskan mengapa ia tidak menganggap mereka sebagai penantang sejati dan menunjuk lini depan sebagai kelemahan terbesar mereka.

Adam Silver Komentari Kasus Kontrak Kawhi Leonard

"Itu memudar. Mereka kehilangan satu pemain lagi. Saya pikir mereka kehilangan pemain big yang dominan itu. KAT lumayan, dia bagus untuk apa yang dia lakukan, tetapi mereka membutuhkan seseorang yang benar-benar dapat memblok dan memberi mereka kehadiran di lini serang maupun lini bertahan," kata Chalmers tentang apakah Knicks adalah penantang.

Di atas kertas, Knicks memiliki salah satu daftar pemain terbaik di liga. Di lini belakang, ada Jalen Brunson, Mikal Bridges, dan Miles McBride. Brunson adalah bintangnya dengan rata-rata 26,0 poin, 2,9 rebound, dan 7,3 assist per pertandingan musim lalu, tetapi Bridges membawa fleksibilitas di posisi shooting guard sebagai pemain bertahan All-NBA yang dapat menjaga pertahanan lawan tetap ketat.

Di posisi sayap, ada Josh Hart dan OG Anunoby, sepasang pemain dua arah yang solid yang dapat bermain bertahan dengan baik tetapi juga mencetak angka saat dibutuhkan. Hart juga merupakan rebounder elit untuk posisinya, sementara Anunoby menambahkan silsilah juara dari masa-masanya di Raptors.

Namun, bagi Chalmers, area yang paling dibutuhkan Knicks adalah posisi center. Ironisnya, banyak penggemar berpendapat bahwa center adalah salah satu posisi terkuat New York, dengan Karl-Anthony Towns, Mitchell Robinson, dan Precious Achiuwa bersaing untuk mendapatkan menit bermain.

Di atas kertas, Towns adalah anggota tim yang paling berprestasi sebagai pemain All-Star lima kali, pemain All-NBA tiga kali, dan Rookie of the Year 2016. Musim lalu, dalam 72 pertandingan untuk New York, ia mencetak rata-rata 24,4 poin, 12,8 rebound, dan 3,1 assist per pertandingan dengan akurasi tembakan 52,6%.

Ia memimpin tim dalam rebound, berada di posisi kedua dalam perolehan poin, dan menjadi katalis utama di balik keberhasilan mereka mencapai Final Wilayah Timur.