Tampil Mengesankan, Cooper Flagg Antar Mavericks Raih Kemenangan Pertama

Penulis: Hanif Rusli

Senin 27 Okt 2025, 21:45 WIB - 161 views

Pada usia 18 tahun dan 309 hari, Cooper Flagg menjadi pemain kelima termuda dalam sejarah NBA yang mencetak setidaknya 20 poin dalam sebuah pertandingan. (Foto: AP)

Cooper Flagg tidak membuang waktu untuk menunjukkan mengapa dia menjadi pilihan pertama dalam draft tahun ini.

Cooper Flagg Menyamai Prestasi Kobe Bryant saat Kalahkan Raptors

Rookie Dallas Mavericks itu memicu serangan dengan dunk yang memukau dan penampilan yang tenang dan komprehensif, yang membawa timnya meraih kemenangan pertama musim ini, 139–129 atas Toronto Raptors pada Minggu (26/10) malam.

Momen krusial Cooper Flagg terjadi di pertengahan kuarter ketiga.

Menerima umpan ke depan dengan lancar, remaja 18 tahun itu melompat di atas Sandro Mamukelashvili dari Toronto untuk melakukan dunk and-one yang menggetarkan.

American Airlines Center pun bergemuruh — perubahan yang disambut baik dari frustrasi yang mengelilingi awal musim 0–2 Dallas.

“Para penggemar telah hadir dalam tiga pertandingan pertama,” kata Flagg setelah pertandingan. “ Malam ini adalah pertama kalinya kami memberi mereka sesuatu untuk berdiri dan bersorak.”

Cooper Flagg mengakhiri pertandingan dengan 22 poin, empat rebound, dan empat assist, memimpin serangan Mavericks yang seimbang dengan tujuh pemain mencetak dobel digit angka.

Anthony Davis memimpin tim dengan 25 poin, sementara D’Angelo Russell menambahkan 24 poin dan enam assist dari bangku cadangan — penampilan yang kuat setelah ditarik keluar di paruh kedua dalam kekalahan Dallas sebelumnya.

Pada usia 18 tahun dan 309 hari, Flagg menjadi pemain kelima termuda dalam sejarah NBA yang mencetak setidaknya 20 poin dalam sebuah pertandingan, menurut ESPN Research.

Hanya Jermaine O’Neal, Kobe Bryant, Tracy McGrady, dan LeBron James yang mencapai prestasi tersebut pada usia yang lebih muda.

Secara menakjubkan, Cooper Flagg bergabung dengan Bryant sebagai satu-satunya pemain di bawah 19 tahun yang mencetak 20 poin tanpa melakukan turnover.

Energi Flagg memicu laju krusial 26–9 di kuarter ketiga yang mengubah defisit tujuh poin menjadi keunggulan dua digit.

Selama periode itu, ia mencetak tujuh poin dan tiga assist — ditutup dengan dunk yang membakar semangat penonton.

“Ketika dia membuat penonton bersemangat seperti itu, seluruh tim terinspirasi darinya,” kata Russell, yang memberikan assist pada permainan tersebut. “Dia istimewa, dan kamu bisa merasakan energinya setiap kali dia menyentuh bola.”

Center Dereck Lively II, yang memulai serangan cepat yang berujung pada dunk tersebut, menambahkan: “Begitu dia melompat, aku tahu itu akan mulus. Dia membawa percikan yang mengangkat seluruh stadion.”

Mavericks, yang masuk ke pertandingan dengan peringkat terakhir dalam efisiensi serangan, terlihat segar kembali meskipun masih tanpa superstar Kyrie Irving, yang terus pulih dari cedera ACL yang dialaminya pada Maret.

Dallas menyerang sejak awal dan sering, mencetak 70 poin di area paint, 25 poin dari serangan balik, dan mengonversi 29 dari 39 lemparan bebas.

“Rasanya luar biasa,” kata Flagg dengan senyum. “Ini baru permulaan. Kami ingin membangun dari sini, terus berkembang, dan terus menang.”