Tina Charles Naik Ke Urutan Dua Dalam Daftar Pencetak Skor WNBA

Ligaolahraga.com -

Tina Charles mencetak 12 poin dan 17 rebound, dan Atlanta Dream mengalahkan Phoenix Mercury 72-63 di College Park, Georgia, pada Rabu (21/8) malam untuk meraih kemenangan ketiga beruntun sejak jeda Olimpiade.

Total 12 poinnya sekaligus mendongkrak posisinya ke peringkat kedua dalam daftar pencetak poin terbanyak dalam karier WNBA di belakang Diana Taurasi dari Phoenix Mercury.

"Sangat bersyukur," kata Charles tentang posisinya dalam daftar pencetak angka, memuji keyakinan agamanya dan kepercayaan Dream terhadapnya. "Persis seperti posisi saya tahun lalu, dan seperti posisi saya saat ini. ... Saya pikir saya sudah selesai bermain tahun lalu. Jadi bagi saya berada di sini sekarang ini benar-benar istimewa."

Tina Charles melewati Hall of Famer Tina Thompson (7.488 poin) untuk menempati posisi kedua dalam daftar sepanjang masa dan sekarang memiliki 7.491 poin dalam kariernya selama 13 musim WNBA.

Taurasi mengoleksi 10.500 poin selama 20 musim WNBA. Keduanya adalah mantan bintang UConn yang juga rekan setim USA Basketball di tiga Olimpiade dan sempat menjadi rekan setim di WNBA bersama Mercury pada 2022.

"Berada di lapangan bersama Diana, berada dalam satu kalimat yang sama - tidak terbayangkan," kata Charles.

Tina Charles kini memiliki 184 double-double sepanjang kariernya, terbanyak kedua dalam sejarah WNBA dan hanya berjarak 10 poin dari rekor pensiunan center Sylvia Fowles, yaitu 193. 3.876 rebound Charles juga berada di urutan kedua setelah rekor Fowles yang mencapai 4.006 rebound.

Charles, yang terpilih sebagai pemain terbaik No. 1 pada 2010 oleh Connecticut dan dinobatkan sebagai MVP liga pada 2012 saat bersama Sun, mencapai tonggak sejarah ini meski tidak bermain pada 2020 (pengecualian medis selama pandemi COVID-19) dan pada 2023. Dia membagi musim 2022 antara Phoenix dan Seattle.

Pelatih Dream, Tanisha Wright - rekan setim Charles selama tiga musim di New York Liberty - dan manajer umum Dan Padover merasa Tina Charles, 35 tahun, masih merupakan pemain yang berdampak dan mengontraknya sebagai agen bebas di bulan Februari.

Diganggu oleh cedera, Dream tergelincir saat jeda Olimpiade, kalah dalam delapan pertandingan berturut-turut dan jatuh ke posisi 7-17.

Sekarang, dengan pemain seperti peraih medali perunggu Olimpiade 3x3 Rhyne Howard dan Jordin Canada yang sehat dan berada di tim inti, Atlanta berada di posisi 10-17 dan hanya tertinggal satu pertandingan di belakang Chicago Sky untuk mendapatkan tempat playoff terakhir.

"Tim-tim yang sangat bagus sangat konsisten dengan diri mereka sendiri," kata Charles. "Kami konsisten [malam ini]. Secara defensif, ofensif, berbagi bola, merayakan satu sama lain."

Ketika ditanya bagaimana ia akan merayakannya, Tina Charles mengangkat bahu dan berkata, "Saya tidak akan merayakannya."

Wright langsung menimpali dengan menambahkan: "Dia pasti akan minum bir malam ini. Dia akan pulang dan minum bir, duduk di tempat tidur gantung dan mendengarkan musik Karibia."

Charles setuju.

"Ya, itu faktanya," katanya. "Namun... Saya pikir ketika saya benar-benar selesai [bermain], Anda menikmatinya dengan cara yang berbeda. Saya hanya bersyukur bisa berada di sekitar sekelompok wanita yang hebat. Untuk melihat pertumbuhan Allisha Gray, berada di samping Rhyne Howard, untuk memberikan dampak pada mereka. Saya pikir itulah yang paling berarti bagi saya saat ini dalam karier saya."

Artikel Tag: Tina Charles

Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/basket/tina-charles-naik-ke-urutan-dua-dalam-daftar-pencetak-skor-wnba