Alasan Sassuolo Enggan Jual Rogerio Oliveira ke Spartak Moscow

Berita Liga Italia: CEO Sassuolo, Giovanni Carnevali jelaskan alasan tidak ingin menjual Rogerio Oliveira ke Spartak Moscow. Menurutnya ini disebabkan karena masalah etika.

Berita Liga Italia: CEO Sassuolo, Giovanni Carnevali jelaskan alasan tidak ingin menjual Rogerio Oliveira ke Spartak Moscow. Menurutnya ini disebabkan karena masalah etika.

Dalam sebuah wawancara bersama La Gazzetta dello Sport, CEO Sassuolo Giovanni Carnevali menjelaskan alasan menolak tawaran yang datang dari Spartak Moscow untuk melepas Rogerio di bursa transfer musim panas ini.

Hal ini berkaitan dengan etika, mengingat Spartak merupakan klub asal Rusia, dimana negara tersebut kini sedang berperang melawan Ukraina yang dibantu negara-negara Uni Eropa.

"Sangat benar. Negosiasi dilakukan oleh agennya, ada proposal yang sangat penting sebesar 8 juta Euro dan dengan mempertimbangkan semuanya, kami memutuskan untuk tidak melanjutkannya sebagai pemilik dan manajemen.” ujar Carnevali.

“Alasan etis, kami tidak ingin melakukan kesepakatan dengan klub Rusia. Kami ingin mengedepankan hati nurani, tidak melakukan bisnis dengan negara tertentu. Dan ya, dengan mengorbankan kehilangan dia secara cuma-cuma.”

Kontrak Rogerio Oliveira sendiri akan berakhir pada Juni 2024. Itu artinya, jika Neroverdi tidak menjualnya di musim panas ini, mereka beresiko mengalami kerugian besar karena kehilangannya dengan status free transfer.

Terkait hal ini, Carnevali menegaskan jika dirinya masih terbuka untuk melepas pemain asal Brazil tersebut, hanya saja dia akan menolak tawaran dari klub Rusia karena alasan etika.

“Ini bukan berarti Rogerio tidak lagi ada di pasar. Memang benar. Tapi pilihannya berbeda, jika ada tawaran yang datang dari klub lain, kami akan mengevaluasinya."

Artikel Tag: Rogerio Oliveira, Sassuolo, Giovanni Carnevali, Spartak Moscow