Arema FC Wajib Berbenah, Hindari Kebobolan di Paruh Kedua

Persiapan Arema FC jelang menghadapi Persis Solo/foto dok ILeague
Berita Super League: Arema FC wajib berbenah jelang pekan ke-7 Super League musim 2025/2026. Singo Edan dijadwalkan bertandang ke markas Persis Solo, Stadion Manahan, Solo, Minggu (28/9/2025) sore nanti.
Di laga terakhir, Arema FC harus menerima kenyataan pahit setelah tumbang dari Persib Bandung (1-2), Senin (22/9/2015) lalu. Kekalahan itu bukan sekadar kehilangan tiga poin, tetapi juga menegaskan satu pekerjaan rumah lama yang belum kunjung terselesaikan yaitu rapuhnya pertahanan tim di babak kedua.
Dalam enam pertandingan yang dilakoni, pola sama terus berulang. Arema FC seringkali gagal menjaga fokus setelah turun minum. Catatan itu terlihat jelas saat melawan Dewa United FC, PSIM Jogja, hingga PSBS Biak.
Dari tiga laga tersebut, kemenangan hanya datang saat melawan PSBS Biak, itupun setelah lebih dulu unggul telak 4-0 sebelum akhirnya kebobolan.
Sebaliknya, ketika menghadapi Dewa United FC mereka gagal meraih poin. Lawan PSIM Jogja, keunggulan yang sudah digenggam pun lenyap gara-gara kebobolan di babak kedua. Dari empat laga itu, Singo Edan hanya mampu meraih empat poin.
Pelatih Arema FC, Marcos Santos tidak menutup mata. Menurutnya, menit-menit akhir selalu menjadi ujian terberat.
Dia mengakui, persoalan fisik dan konsentrasi tidak hanya dialami tim. Klub lain pun bisa mengalami hal serupa. Bedanya, ia tidak ingin mencari kambing hitam. Kekalahan dari Persib Bandung dianggapnya sebagai cermin yang harus membuat seluruh tim lebih mawas diri.
"Laga melawan Persib akan menjadi pelajaran untuk elemen tim. Ke depan, kami akan memperbaiki pekerjaan rumah tersebut," kata pelatih asal Brasil itu.
Tantangan itu kian besar pada laga ke-7 Super League musim 2025/2026. Persis Solo yang akan dihadapi terkenal rajin mencetak gol di menit-menit akhir.
"Kami akan memulai proses perbaikan dengan menonton ulang laga lawan Persib. Tim analisis akan menunjukkan bagaimana proses kebobolan Arema FC. Dari sana akan dicari solusi bersama-sama. Waktu lima hari ke depan akan kami maksimalkan," ujar Marcos Santos.
Kini, Singo Edan mempunyai waktu singkat untuk berbenah, hal yang sama disampaikan bek asing Odivan Koerich. Sebab dia menilai, kesalahan individu menjadi faktor yang membuat Maung Bandung mampu menjebol gawang tim.
"Saya pikir kami membuat kesalahan individu yang membuat lawan (Persib) mencetak gol,” katanya.
Baginya, detail kecil dalam pertandingan bisa jadi penentu hasil akhir. Karena itu, introspeksi diri adalah hal yang mutlak dilakukan.
"Hal seperti itu tidak bisa disepelekan. Kami harus introspeksi diri, melihat apa yang perlu diperbaiki," tegas Odivan Koerich.
Artikel Tag: arema fc, Super League, marcos santos, Persis Solo
Published by Ligaolahraga.com at https://dev.ligaolahraga.com/bola/arema-fc-wajib-berbenah-hindari-kebobolan-di-paruh-kedua
Belum ada komentar.
Jadilah yang pertama berkomentar disini