Berat, 5 Sanksi yang Bisa Dijatuhkan PSSI Kepada Persib dan Persija

Penulis: Dayat Huri

Kamis 27 Sep 2018, 11:00 WIB - 6552 views

Berat, 5 Sanksi yang Bisa Dijatuhkan PSSI Kepada Persib dan Persija — Salah seorang The Jakmania, Haringga Sirila jadi korban laga Persib vs Persija

Berita Liga 1 Indonesia: Sebuah lembaga penelitian kebijakan olahraga Indonesia, Ganesport Institute memberikan rekomendasi kepada PSSI terkait pemberian sanksi terhadap Persib Bandung dan Persija Jakarta. Setidaknya terdapat lima sanksi direkomendasikan atas terjadinya kasus pembunuhan suporter Haringga Sirila pada laga Persib Bandung versus Persija Jakarta hari Minggu (23/9) lalu.

Mauricio Souza Sudah Pelajari Kekuatan Malut United FC

Melalui kajian dalam ranah hukum olahraga, atau lex sportiva, PSSI dapat memberikan hukuman dengan efek jera berat kepada kedua klub, khususnya dalam hal ini Persib yang sebagian oknum suporternya terbukti melakukan pembunuhan keji kepada Haringga Sirila, 23 tahun, pendukung Persija asal Cengkareng, Jakarta Barat.

Kajian Ganesport Institute, lembaga riset kebijakan olahraga, menyarankan untuk Komisi Disiplin PSSI dan operator Liga Indonesia Baru segera memberikan hukuman berat kepada kedua klub.

“Mengingat kejadian ini terus berulang dan kami merasa pembunuhan terhadap Haringga merupakan titik terendah perilaku kekerasan suporter sepak bola Indonesia, maka kami menyarankan hukuman yang diberikan pun harus mencerminkan titik terberat agar ada efek jera yang ultra maksimal,” kata Direktur Eksekutif Ganesport Institute, Amal Ganesha dalam rilis yang diterima Ligaolahraga.com.

“Dalam hal ini, Kemenpora dan BOPI bisa mendesak PSSI untuk segera mengeluarkan keputusan yang sifatnya extraordinary,” lanjut Amal.

Berikut ini lima opsi sanksi yang direkomendasikan oleh Ganesport Institute:

1. Setiap laga Persib melawan Persija dalam kompetisi apapun di Indonesia, dilaksanakan tanpa penonton selama lima (5) tahun, efektif sejak sanksi dikeluarkan.

2. Setiap laga Persib v Persija di kompetisi apapun di Indonesia tidak dipertandingkan selama lima (5) tahun, dan diganti dengan skor imbang 0-0, efektif sejak sanksi dikeluarkan.

3. Pengurangan 12 poin kepada klub yang suporternya terbukti melakukan pembunuhan kepada suporter lain.

4. Mengeluarkan atau mencabut lisensi klub terkait dari kompetisi, dalam hal ini Liga 1.

5. Men-degradasikan klub terkait ke kasta lebih rendah, dalam hal ini dari Liga 1 ke Liga 2.