Berita Liga 1 Indonesia: Tekuk Sriwijaya FC, Heri Kiswanto Beberkan Rahasia Kemenangan Persela

Ligaolahraga - Berita Liga 1 Indonesia: Persela Lamongan kembali membuktikan magisnya, Stadion Surajaya Lamongan untuk lawan-lawannya musim ini. Setelah dua pekan lalu Arema FC jadi korban, kali ini giliran raksasa asal Sumatera Selatan, Sriwijaya FC yang jadi korban usai dipaksa menyerah dengan skor 2-1, Kamis (1/6) malam.

Ligaolahraga - Berita Liga 1 Indonesia: Persela Lamongan kembali membuktikan magisnya, Stadion Surajaya Lamongan untuk lawan-lawannya musim ini. Setelah dua pekan lalu Arema FC jadi korban, kali ini giliran raksasa asal Sumatera Selatan, Sriwijaya FC yang jadi korban usai dipaksa menyerah dengan skor 2-1, Kamis (1/6) malam.

Bermain di depan pendukung sendirinya, Laskar Joko Tingkir (julukan Persela Lamongan) sebenarnya tidak tampil dengan kekuatan terbaiknya, karena mereka tidak bisa menurunkan ujung tombak andalan Ivan Carlos yang merupakan top skor tim dengan koleksi 5 golnya.

Turun tanpa ujung tombak andalannya, Heri Kiswanto selaku pelatih melakukan perubahan terhadap gaya bermain anak asuhnya. Apabila pertandingan sebelum-sebelumnya Persela cukup mengandalkan umpan-umpan silang yang kemudian dimanfaatkan Ivan Carlos dengan tinggi badannya, pada pertandingan kontra Sriwijaya FC, para pemain diinstruksikan Heri untuk lebih sering melakukan tendangan dari luar kotak penalti.

"Instruksinya kami dilarang untuk bola crossing karena, di depan bermain dengan pemain yang sangat kecil jadi kami bermain dengan bola pendek dan gimana caranya ada celah sedikit harus dimaksimalkan," kata salah seorang pemain Persela, Saddil Ramdani.

Heri Kiswanto sendiri mengakui, tidak bermainnya seorang Ivan Carlos membuat para pemainnya sempat kesulitan menembus pertahanan tim tamu.

"Tentunya ada perbedaan dan babak kedua ketika masuk ke kamar ganti saya tekankan ke pemain untuk tidak perlu taku karena kalian punya kemampuan tapi masih suka hilang kontrol. Beda dengan pemain asing yang fokus terus," kata pria yang akrab disapa Herkis tersebut dalam jumpa pers usai laga.

Pertandingan memang tidak berjalan mudah bagi Persela Lamongan, mereka sempat tertinggal melalui tandukan Beto Goncalves pada menit 58. Namun, tuan rumah kemudian berhasil bangkit setelah Samsul Arif mampu menyamakan kedudukan dari titik putih pada menit ke-63. Persela akhirnya bisa membalikan keadaan menjadi 2-1 melalui tandukan Aang Suparman dari situasi tendangan sudut.

Artikel Tag: Liga 1, Sriwijaya FC, Persela Lamongan, Osvaldo Lessa, heri kiswanto