Bruno Guimaraes Siap Hadapi Hujatan di Newcastle United

Penulis: Fery Andriyansyah

Kamis 20 Nov 2025, 23:30 WIB - 160 views

Berita Liga Inggris: Kapten Newcastle United, Bruno Guimaraes, menegaskan dirinya siap menerima kritik apa pun saat The Magpies memasuki fase krusial musim ini. Setelah jeda internasional, Newcastle langsung dihadapkan pada lawan berat: Manchester City.

Tak Tahu Masa Depan, Fernandinho Buka Peluang Kembali ke Manchester City

Kekalahan dapat membuat Newcastle makin dekat dengan zona degradasi, terutama karena performa tandang yang kurang memuaskan. Namun, Bruno Guimaraes menegaskan bahwa beban sebagai kapten dan pemimpin sudah ia siapkan sejak pertama kali menerima kepercayaan dari Eddie Howe.

“Saya menerima tanggung jawab ini sebagai pemimpin, meskipun saya masih muda,” ujar Guimaraes kepada Globo. “Sejak panggilan pertama pada 2020, saya sudah mengalami banyak hal.”

Gelandang Brasil itu juga menyinggung pengalaman sulit di Piala Dunia 2022. Kekalahan dari Kroasia melalui adu penalti dan hasil buruk kontra Kamerun membuatnya menjadi sasaran kritik, termasuk dari orang-orang yang ia anggap teman.

“Saya bahkan punya teman yang mengirim pesan menghina saya. Itu tidak saya duga, dan rasanya menyakitkan,” kata Guimaraes. “Di pertandingan melawan Kamerun saya gagal mencetak dua atau tiga peluang. Itulah besarnya tekanan Piala Dunia.” Pengalaman itu, kata Guimaraes, membuatnya lebih tegar dalam menghadapi masa sulit, baik di tim nasional maupun klub.

Meski tetap dianggap favorit di Piala Dunia mendatang, Guimaraes menilai sepak bola modern sudah banyak berubah. “Talenta saja tidak cukup. Banyak tim datang untuk bertahan, menunggu set-piece. Bahkan banyak gol datang dari lemparan ke dalam,” jelasnya. Ia menegaskan bahwa kerja keras dan kolektivitas kini menjadi kunci, bukan sekadar kemewahan teknik.

Setelah kekalahan dari Brentford, Bruno Guimaraes menulis pesan emosional di Instagram, menegaskan bahwa skuad Newcastle United merasakan kekecewaan yang sama dengan para suporter.

“Dalam hampir empat tahun di klub, ini mungkin periode tersulit. Kita harus tetap bersama. Paruh pertama musim ini tidak berjalan sesuai harapan, tapi setelah jeda ini kita harus menemukan chemistry yang selama ini membawa kita sejauh ini,” tulis Guimaraes. “Saya bisa pastikan kami sama sedihnya dengan kalian, para fans.”